10-10-1846: Bulan Terbesar Neptunus Ditemukan

Bulan terbesar Neptunus, Triton.
Sumber :
  • www.solarsystem.nasa.gov

VIVA.co.id – Pada 171 tahun silam, astronom William Lassell asal Inggris menemukan bulan terbesar Planet Neptunus secara tak sengaja saat baru mengamati planet itu. Awalnya, Lassell berupaya untuk mengonfirmasi adanya cincin Neptunus dalam pengamatan satu pekan sebelumnya. 

Begini Cara Realme Sukses Lawan Samsung, Apple dan Xiaomi

Alih-alih meiihat cincin yang diharapkan, Lessell malah menemukan bulan terbesar Neptunus, yang dinamakan Triton. Karena itu, Lassell berpikir cincin Neptunus yang ia perkirakan dalam pengamatan sebelumnya, ternyata adalah distorsi pada perangkat teleskopnya. Maka pada 1846, cincin Neptunus dianggap belum terdeteksi dan karenanya belum terkonfirmasi.

Hampir satu setengah abad kemudian, pada 1989, fitur cincin yang tidak terlihat dengan peralatan Lassell, berhasil di abadikan oleh wahana antariksa NASA, Voyager 2. Wahana ini merupakan satu-satunya pesawat ruang angkasa yang pernah melewati Triton.

Lima Trik Bikin Wi-Fi di Rumah Makin Ngebut

"Gambar menunjukkan Neptunus memang memiliki cincin tipis dan lengkap," tulis Today in Science, yang dilansir pada Senin 9 Oktober 2017.

Akhirnya, cincin di Neptunus baru terdeteksi pada 22 Agustus 1989. Cincin itu terlihat mempesona, dengan atmosfer tipis, dan bahkan bukti gunung berapi es di dunia orbit.

Kampung Ini Jadi Tempat Koleksi Kamera Terbesar di Dunia

Neptunus merupakan planet terjauh ke-8 jika ditinjau dari Matahari. Neptunus memiliki jarak rata-rata dengan Matahari sebesar 4.450 juta kilometer. Planet ini memiliki diameter mencapai 49.530 kilometer. Neptunus memiliki massa 17,2 massa Bumi. Periode rotasi planet ini adalah 16,1 jam, sedangkan periode revolusi adalah 164,8 tahun.

Bentuk planet Neptunus mirip dengan Bulan. Di permukaannya terdapat lapisan tipis silikat. Komposisi penyusun planet ini adalah besi dan unsur berat lainnya. Planet Neptunus memiliki delapan satelit, di antaranya Triton, Proteus, Nereid, dan Larissa. (ren)

Koper bertenaga AL

Ilmuwan Ini Berhasil Ciptakan Koper Bertenaga Al, Permudah Tunanetra Navigasi Lingkungan

Koper AI tenaga canggih ini juga menawarkan umpan balik kepada para penggunanya, yakni tunantera baik melalui komponen percakapan bawaan, serta sensor haptik di pegangan.

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2023