Kenali Mekanisme Antikythera, Komputer Astronomi Analog Kuno

Doodle Google memperingati penemuan Mekanisme Antikythera
Sumber :
  • Google

VIVA.co.id – Google hari ini memperingati penemuan artefak kapal kargo Romawi yang menyembunyikan pengetahuan luhur manusia pada masa dahulu. Doodle Google pada hari ini menampilkan logo roda kuno. 

Tampilkan Kotak Suara, Google Doodle Rayakan Pemilu 2024

Roda kuno itu merupakan penggambaran artefak kapal kargo Romawi yang ditemukan di wilayah Antikythera, Yunani oleh arkeolog Yunani, Valerios Stais pada 17 Mei 1902. Dua tahun sebelum Stais meneliti artefak itu, kapal kargo Romawi itu ditemukan hancur. Usia kapal kargo Romawi itu diperkirakan sudah 2000 tahun.

Dia memilah artefak dari kapal karam dan menemukan ada hal yang menarik. Google menuliskan, Stais merupakan orang pertama yang meneliti artefak tersebut dan dia menemukan ada sisi menarik tersembunyi dari sisa kapal karam tersebut. 

Aminah Cendrakasih Jadi Google Doodle, Ini Sosoknya

Bagian yang menarik naluri riset Stais yakni bagian roda gigi atau roda. Potongan logam terkorosi tersebut ternyata bagian dari yang disebut Mekanisme Antikythera, sebuah komputer astronomi analog kuno. 

"Doodle hari ini menggambarkan bagaimana sisa-sisa yang berkarat itu membuka pengetahuan dan ilham yang menakjubkan," tulis Google.

Google Doodle Celebrates the Heart Surgeon Dr Victor Chang

Sesuai namanya, Mekanisme Antikythera dipakai orang kuno untuk melacak posisi planet, meramalkan datangnya gerhana Bulan dan Matahari, sampai memberi pertanda datangnya Olimpiade berikutnya. Mekanisme Antikythera kemungkinan dimanfaatkan orang kuno untuk kepentingan pemetaan dan navigasi. 

Google menuliskan, tombol dial bagian depan artefak roda itu menggabungkan kalender zodiak dan kalender Matahari, sedangkan tombol dial bagian belakang memuat siklus astronomi. 

Artefak Mekanisme Antikythera di museum

Berdasarkan pemodelan komputer berbasis tomografi 3D, Mekanisme Antikythera memiliki lebih dari 30 gigi canggih, ditempatkan di kotak kayu dan pelindung perunggunya seukuran kotak sepatu. 

Mekanisme Antikythera awalnya diperkirakan berusia 85 sebelum Masehi, tapi studi baru menunjukkan artefak itu usianya lebih tua, sekitar 150 sebelum Masehi. Komponen perangkat bertenaga engkol itu dinilai lebih canggih melebihi usianya, sebab komponennya sama rumitnya dengan jam pada abad ke-18. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya