Kominfo Akan Bangun Big Data Khusus Pemerintahan

Ilustrasi big data
Sumber :
  • www.pixabay.com/Geralt

VIVA.co.id – Jaringan internet yang mudah saat ini, memberikan akses data yang begitu cepat dan murah. Terlebih, dengan perkembangan teknologi informasi dan elektronik, banyak data yang dapat diakses ke seluruh dunia. Data tersebut, memungkinkan untuk dikelola tradisional untuk pengembangan industri di Indonesia.

Startup Anak Bangsa Coba Peruntungan di Bisnis Big Data

Inilah yang coba diangkat oleh konferensi Big Data Week, di mana data bisa memberikan berbagai manfaat kepada korporat untuk menjadi informasi dalam mengambil keputusan bisnis yang cepat demi meningkatkan pengalaman konsumen, serta opersional perusahaan.

"Kegembiraan dan semangat para peserta yang hadir sangat jelas terlihat. Ini penting, karena negara-negara berkembang memiliki kesempatan untuk maju ke panggung dunia, jika mereka dapat meraih tantangan dengan cepat daei Big Data," ujar Deputi Kementerian Komunikasi dan Informasi Samuel Abrijani, saat pembukaan Big Data Week di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis 23 Maret 2017.

Asing Kuasai Teknologi Big Data, RI Masih Tahap Pengembangan

Samuel menambahkan, penggunaan data oleh perusahaan dapat membuatnya terdepan dalam persaingan bisnis. Big data, merupakan kunci persaingan perusahaan, karena dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan setiap usaha.

Di samping itu, Kominfo juga berjanji akan membangun big data khusus untuk sektor pemerintahan. Dengan adanya big data, layanan bisnis dan pelanggan dapat ditingkatkan. Masyarakat pun dapat menggunakan big data untuk tujuan data analisis. (asp)

Mengapa Perusahaan Kini Rajin Berburu Ilmuwan Data?
Ilustrasi Big Data.

Memburu Teroris dengan Kecerdasan Buatan

Bisa mengidentifikasi, melacak sampai menghindari ancaman terorisme.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2018