Ada Kehidupan Luar Biasa Aneh di Gua Kristal Bawah Bumi

Ilmuwan di gua kristal raksasa
Sumber :
  • www.flickr.com/ironammonite

VIVA.co.id – Ilmuwan telah menemukan dan membangunkan kehidupan aneh yang terkubur dalam gua kristal raksasa di Naica Mine, Meksiko. Kehidupan aneh yang dimaksud yaitu mikroba yang masih bertahan hidup meski telah terjebak ribuan tahun di dalam kristal. 

Geger Kamar Pengantin Keluar Cairan Mirip Darah, Keluarga Panik

Dikutip dari Science Alert, Senin, 20 Februari 2017, peneliti menduga mikroba itu telah hidup dan terjebak pada kristal selama 50 ribu tahun. 

Ilmuwan menyebutkan, mikroba tersebut merupakan organisme yang menakjubkan. Pakar astrobiologi, Penelope Boston mengatakan, mikroba itu hidup di dalam gua kristal yang merupakan salah satu titik paling tak ramah untuk kehidupan di Bumi. Suhu dalam gua tersebut  disebutkan antara 45 sampai 65 derajat celsius dan tingkat kelembapannya lebih dari 99 persen. 

5 Fakta Puting Beliung yang Bikin Bergidik, Bisa Sebabkan Ini

"Organisme ini sangat luar biasa," ujar Boston yang merupakan Direktur Astrobiology Institute NASA. 

Selain temperatur yang terbilang ekstrem, lingkungan gua tersebut juga ekstrem, yakni sangat asam dan gelap 300 meter di bawah permukaan Bumi. 

Fenomena Alam di 2024, Komet Raksasa Siap Menyapa

Mengingat tak ada sinar Matahari, mikroba di dalam gua kristal itu tidak menjalankan fotosintesis. Organisme ini menjalankan kemosintesis menggunakan mineral seperti besi dan sulfur yang ada di dalam gipsum kristal, yang membentang sepanjang 11 meter dan berusia setengah juta tahun 

Untuk mengamankan mikroba ini, Boston dan timnya telah mengesktrak cairan dari dalam kristal tempat persembunyian organisme itu. Kemudian ilmuwan menganalisisnya dan menyadari mereka bukan hanya menemukan ada kehidupan di dalam kristal di gua tersebut, mereka menemukan jejak ilmiah yang tak umum seperti biasanya. 

Dari analisis itu, tim peneliti memperkirakan mikroba telah terjebak di dalam kristal selama 10 ribu sampai 50 ribu tahun. Selama masa terjebak itu, sebenarnya tubuh mikroba sebagian besar telah mati tapi organisme itu masih tetap hidup. 

"Orang lain telah membuat klaim organisme kuno itu masih tetap hidup. Tapi dalam kasus organisme ini semuanya sangat luar biasa. Organisme ini bukan sangat terkait dengan apa pun dalam database umum yang telah diketahui," kata Boston. 

Peneliti mengatakan, hal luar biasa dari mikroba ini yakni mereka memungkinkan bisa menghidupkan kembali beberapa mikroba dan kemudian menumbuhkan di dalam laboratorium. 

Sampai sejauh ini, temuan tim Boston itu masih perlu mendapatkan ulasan dan diuji dari peneliti lainnya, untuk memastikan kesahihan metodologinya. 

Tim penemu juga mempunyai kewajiban untuk meyakinkan komunitas ilmiah bahwa penemuan mereka itu bukan muncul dari kontaminasi. Maksudnya, harus dipastikan mikroba tersebut memang benar-benar muncul dari dalam kristal, bukan muncul dari alat pengeboran  yang dipakai tim ilmuwan. (ms)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya