- REUTERS/Edgar Su
VIVA.co.id – Aplikasi transportasi online asal Singapura, Grab meluncurkan layanan GrabShare. Layanan ini memungkinkan penumpang untuk berbagi mobil dengan penumpang lainnya. GrabShare kali ini diluncurkan di Malaysia dan Filipina, setelah sebelumnya GrabShare telah meluncur di negara asal Grab, Singapura.
Dilansir Techwireasia, Sabtu, 18 Februari 2017, dijelaskan bahwa layanan GrabShare ini memperbolehkan si pengemudi untuk menerima orderan lebih dari satu orang, tapi Grab membatasi hanya dua penumpang saja. Pengemudi juga hanya boleh menerima orderan penumpang yang tujuan perjalanannya satu arah atau sama.
Sean Goh selaku Grab Malaysia’s Country Head menyatakan, GrabShare akan memberi keuntungan bagi penumpang, sebab tarifnya lebih murah. Grab menurunkan tarif 30 persen untuk layanan tersebut. Untuk pengemudi, kata Goh mereka bisa memperoleh penghasilan lebih dengan waktu yang termanfaatkan maksimal.
“GrabShare membuat penumpang ke tujuan mereka dengan tarif yang lebih ramah di saku, dan (GrabShare) untuk meminimalkan kebutuhan mobil lebih di jalan,” ungkap Goh.
Sejak dua bulan terakhir GrabShare diluncurkan di Singapura, Grab mencatat telah ada sekitar dua juta penumpang mencoba GrabShare. Serta, pendapatan supir pun meningkat rata-rata 10 persen. Grab berani mengklaim, layanan GrabShare ini aman bagi penumpang.
Sopir Taksi Online yang Todong Penumpang Wanita dan Minta Rp 100 Juta Ditangkap saat Tidur Pulas
Reskrim Polres Jakarta Barat, meringkus sopir taksi online, Michael Gomgom (30), yang menodong dan memeras seorang wanita yang menjadi penumpangnya. Dia sedang istirahat.
