- www.flyingmachines.ru
VIVA.co.id – Hari ini 106 tahun lalu, pesawat terbang air sukses lepas landas dari air kemudian naik rendah 1,8 meter dan terbang sejauh 274 meter di North Island, San Diego, California, Amerika Serikat.
Dikutip dari Todayinsci, Rabu, 25 Januari 2017, pesawat terbang air yang dipiloti Glenn Curtiss itu kemudian juga berhasil mendarat di air. Mengingat lepas landas dan mendarat di air, pesawat Flying Fish itu dibekali dengan sampan datar atau ponton pada bagian roda pesawat.
Ada dua ponton pada bagian bawah pesawat terbang air tersebut. Ponton bagian belakang berukuran lebar 1,8 meter dan panjang 1,5 meter. Sedangkan ponton bagian depan terbilang lebih sempit.
Sang pilot, Curtiss, merupakan sosok yang dianggap sebagai pionir pengembangan penerbangan Amerika Serikat.
Curtiss menjalani debut terbangnya pada hari ulang tahun ke-30 pada 21 Mei 1908. Dia terbang bersama pesawat White Wing, yang didesain Aerial Experiment Association, kelompok yang dipimpin oleh Alexander Graham Bell.
White Wing merupakan pesawat pertama Amerika yang dikendalikan oleh kemudi guling, bukan sayap lengkung yang dipakai oleh Wright bersaudara, Orville dan Wilbur Wright.
Selanjutnya Curtiss mulai membangun pesawatnya. Nantinya Curtiss akan memelopori desain pesawat apung dan kapal terbang.
Meski kalah tenar dari Wright bersaudara, namun kontribusi Curtiss begitu berarti. Curtiss berprestasi dalam selama beberapa dekade dalam mengembangkan pesawat dari kayu, kain dan kawat untuk memelopori pesawat transportasi modern. (ase)
