Deretan Tsunami Raksasa, Tinggi Gelombang Sampai 5 Km

Ilustrasi Tsunami
Sumber :
  • pixabay

VIVA.co.id – Bila terjadi tsunami, maka kota yang diterjangnya akan luluh lantah dan memakan banyak korban. Dahsyatnya tsunami bisa dilihat saat menghantam Aceh pada 2004. Lalu, seberapa tinggi gelombang tsunami bisa tercipta dalam satu waktu?

BMKG Sebut Erupsi Gunung Ruang di Sulut Berpotensi Tsunami: Ada Catatan Sejarahnya

Dikutip Science Alert, Selasa, 3 Januari 2017, dalam sebuah video yang diunggah oleh RealLifeLore di situs berbagi video, YouTube, mencoba menjelaskan seberapa besar tsunami timbul dan berapa tingginya. Akun YouTube itu menyebutkan, rata-rata tsunami dahsyat tingginya hampir 100 meter atau gambarannya setara dengan Empire State Building, New York.

Rata-rata tinggi tsunami, karena mereka merangkum rentetan tsunami yang pernah tercipta di berbagai belahan dunia dari zaman dinosaurus sampai saat ini.

Gunung Ruang Erupsi, Pemkab Sitaro Tetapkan Tanggap Darurat Selama 14 Hari

Ada dua penyebab utama bisa terjadi tsunami. Pertama, karena terjadi guncangan di bawah air, seperti gempa atau letusan. Kedua, karena volume dengan ukuran besar yang menghantam lautan, misalnya meteor jatuh atau tanah langsor.

Dengan demikian, pada dasarnya, tsunami adalah prinsip yang disebut perpindahan air, yang mana ada kekuatan lain memakan ruang air sehingga menggerakkan air dalam bentuk gelombang besar ke arah lain.

Badan Geologi: Potensi Tsunami Akibat Gunung Ruang Bisa Setinggi 25 Meter

Pada tsunami 2004 yang terjadi di Samudera Hindia, gempa berkekuatan 9,1 SR menghasilkan gelombang air atau tsunami dengan tinggi sekitar 30 meter. Tsunami itu, kekuatannya lebih besar dari semua peledak yang digunakan pada Perang Dunia II, termasuk bom nuklir.

Tercatat ada beberapa tsunami dengan memiliki tinggi gelombang yang luar biasa. Mulai tsunami Jepang tahun 2011, tingginya 40,5 meter atau hanya beberapa meter lebih pendek dari Patung Liberty. Lalu, ada longsor besar di Vanjont Dam pada 1963 di Italia yang mampu menciptakan gelombang air mencapai 250 meter yang membawa 260 juta meter kubik. Akibat peristiwa itu, kurang dari satu menit sebanyak 2.500 warga di sekitarnya tewas.

Kemudian, mega tsunami terjadi di Teluk Lituya, Alaska pada 1958. Kala itu terjadi tanah longsor yang melahirkan tsunami dengan puncak gelombang 525 meter. Mega tsunami lainnya yakni tsunami setinggi 600 meter terjadi di Pulau Molokai, Hawaii, sekitar 1,5 juta tahun lalu. Tsunami itu terjadi akibat sisi gunung berapi runtuh dan menciptakan tsunami sehingga berdampak menenggelamkan pulau.

Dari beberapa tsunami yang pernah terjadi, ada gelombang tsunami raksasa terjadi pada zaman dinosaurus. Pada 66 juta tahun lalu, ada asteroid yang menghantam Bumi dengan energi setara dua juta bom nuklir, menciptakan gelombang tsunami setinggi lima kilometer.

Tinggi tsunami tersebut bukan main-main, karena lebih tinggi dari gunung-gunung tertinggi yang ada di dunia, mulai dari Matterhorn sampai Everest. Maka, sudah barang tentu, dinosaurus binasa saat bencana tersebut terjadi.
 

(ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya