e-Commerce Asal China Ini Ingin Pertegas Identitas di RI

Belanja online.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Perusahaan e-commerce asal China, JD.id, membuktikan komitmennya untuk memberikan pengalaman transaksi online yang baik kepada konsumennya di Indonesia. Mereka pun mempertegas identitas dengan memperkenalkan maskot bernama Joy.

E-Commerce Menggeliat, Industri Logistik Cemerlang pada 2022

Maskot dalam wujud kuda putih berkalung merah ini akan menjadi identitas baru dari perusahaan dan diharapkan mampu merepresentasikan layanan JD.id di Indonesia sebagai toko online dengan layanan prima kepada para pelanggan dan pembelinya.

"Nama Joy sendiri diambil dari slogan JD.id yakni 'Make JOY Happen', yang diharapkan nama ini diasosiasikan dengan kegembiraan dan kebahagiaan bagi semua pemangku kepentingannya," ujar Head of Corporate Communication & Public Affairs JD.id, Teddy Arifianto, dalam keterangannya, Selasa, 1 November 2016.

E-Commerce dan Tantangannya Jelang Harbolnas

Maskot terbaru JD.id dipilih berdasarkan kompetisi logo yang diselenggarakan pihakJD.ID pada 29 April 2016 – 19 Juni 2016 lalu, dan dari ratusan entri dan usulan desain yang masuk dari para bakat-bakat lokal, terpilihlah sosok hewan kuda ini yang melambangkan mimpi seseorang tentang kekuatan, tenaga, keindahan, dan mampu memberikan kesempatan untuk sejenak melarikan diri dari rutinitas yang monoton.

“Tidak sekadar maskot, Joy kami harapkan dapat menjadi identitas perusahaan dan mampu mencerminkan layanan JD.id yang berorientasi pada pelanggan karena sebagai e-dagang, kepuasan pelanggan merupakan tujuan utama kami. Karakter Joy nantinya akan kami gunakan di berbagai bentuk komunikasi JD.id kepada konsumen," kata Teddy.

GoFood Naikkan Komisi Sepihak, Asosiasi: Mau Untung Berapa UMKM!

Maskot JD.id ini adalah hasil karya Roni Ertanto seorang ilustrator asal Madiun yang berpartisipasi dalam kontes membuat maskot JD.id sejak pertengahan tahun ini dan berhasil menyisihkan 350 karya yang masuk. Roni Ertanto berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 20.000.000, perangkat Wacom Lintiq 13 HD 13.3”, serta voucher belanja JD.id senilai Rp1.000.000.

JD.id merupakan anak usaha dari e-commerce China bernama JD.com atau Jingdong Mall. Pada 2014, omzet dari situs ini mencapai US$18 miliar.

Seperti halnya mall offline, JD menyiapkan 7 lantai untuk dikunjungi pelanggan dengan kategori Smartphone & Tablet, Laptop & Komputer, Peralatan Kantor & Jaringan, Perangkat Keras & Komputer, Kamera & Audio, Smart & Gaming, dan lantai terakhir adalah TV Layar Datar.

JD adalah raksasa ecommerce di Tiongkok dengan lebih dari 100 juta pelanggan aktif dan menguasai 49 persen penjualan online ritel di Tiongkok. JD telah melayani lebih dari 700 juta order per tahun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya