- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA.co.id – Mayoritas pelanggan Hutchison 3 Indonesia atau Tri adalah dari generasi millenial. Untuk itu, guna memuaskan penggunanya, Tri menghadirkan paket internet perdana #Ambisiku Always On dengan kuota mencapai 50 GB.
"70 persen dari pelanggan Tri (56,5 juta) adalah generasi millenial," ujar Chief Comercial Officer Tri Indonesia, Dolly Susanto di kantor Tri, Menara Mulia, Jakarta, Rabu 12 Oktober 2016.
Menurut Dolly, tren pengguna internet generasi millenial tidak hanya menggunakan data untuk email dan unduhan saja, melainkan sudah menjadi data sebagai aktivitas sehari-hari, baik streaming dan media sosial.
Tri mencatat, penggunanya menghabiskan data rata-rata, 25 persen untuk media sosial, 20 persen streaming, 10 persen game, 10 persen e-commerce dan lain-lain.
Kartu perdana #Ambisiku Always On tersedia dengan kuota internet hingga 50 GB, dan bonus pulsa senilai Rp125 ribu yang dapat digunakan di 7 negara seperti Singapura, Malaysia, Hong Kong, Amerika, Cina, Thailand, dan India.
Ada tiga pilihan kartu perdana #Ambisiku Always On, yakni 3 pilihan kuota 30 GB, 40 GB dan 50 GB dengan masa aktif yang tidak ada matinya hingga satu tahun.
"Harganya kisaran Rp170 ribu sampai Rp250 ribu," kata Dolly.
Dolly menuturkan, 80 persen pelanggan Tri adalah pengguna aktif layanan data, sedangkan 85 persen di antaranya adalah pelanggan Always On.
"Kami optimis produk terbaru kami ini dapat disambut positif oleh para millenial yang mendominasi pelanggan kami," ujar dia.
Terus tumbuh
Dolly mengatakan pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia rata-rata naik sepuluh persen setiap tahunnya. Pertumbuhan tersebut, kata dia, paling besar dipasok dari pertumbuhan data.
Khusus pengguna Tri, Dolly mengatakan, pada tahun lalu penggunanya bisa menghabiskan data hingga 1 GB per hari. Pada kuartal pertama tahun ini, pelanggannya sudah mencapai 1,2 hingga 1,3 GB dan hingga penutupan tahun, telah mencapai 2 GB.
"Bisa-bisa nanti jadi 2 atau 3 GB per hari," ujar Dolly.
Melihat pertumbuhan angka pengguna data tersebut, Dolly optimis industri telekomunikasi ke depan akan terus tumbuh. Terbukti pula dengan pertumbuhan dari tahun ke tahun sudah jelas 10 persen.
Sekarang ini, ujar Dolly, pengguna mobile internet di Indonesia masih pada posisi penetrasi 60 persen, sementara di negara berkembang lainnya sudah mencapai 100 persen bahkan lebih.
Dolly mengatakan, untuk pengguna layanan 3G pada operator Tri, angkanya cukup tinggi, yaitu mencapai 80 persen.
“Dan sekarang datang lagi 4G, pastinya dengan sangat optimis, itu kita melihat telekomunikasi ini akan terus tumbuh," jelasnya.
(ren)
