Bekraf: Pertumbuhan Aplikasi dan Iklan Terbesar

VIVA.co.id – Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mengungkap industri digital,  Apps dan periklanan tumbuh delapan persen sejak 2011. Pertumbuhan ini termasuk yang terbesar dari 16 subsektor ekonomi kreatif.

Menurut Deputi Infratruktur Bekraf,  Hari Sungkari,  target pemerintah untuk sumbangan pendapatan dari ekonomi kreatif adalah sekitar 12 persen dari PDB di 2019. Ada 16 subsektor yang dinaungi Bekraf. Subsektor itu adalah aplikasi dan game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, film, animasi dan video, fotografi, kriya, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, serta televisi dan radio.

"Kontribusi (terhadap PDB)  masih kecil, sebagian tidak tercatat," ujar Hari kepada VIVA.co.id saat ditemui di di Shoping Town West Mall, Grand Indonesia, Jakarta, Jumat 26 Agustus 2016.

Secara total,  tambah Hari, dari 16 subsektor industri, tercatat belasan subsektor tersebut telah menyumbang 7 persen dari PDB. Artinya, dari tujuh persen itu, apps, digital dan periklanan hanya menyumbang sekitar satu persen. 

Untuk itu Bekraf berupaya melalukan survei terhadap belasan subsektor di 57 kabupaten di Indonesia.  Bentuk usaha nantinya akan di data,  kemudian Bekraf akan memberikan bantuan untuk pengembangan bisnis. 

"Target survei selesai Desember tahun ini," ujar dia.

Dongkrak Industri Kreatif, Sandiaga Uno Dorong Sinergi Pemerintah dan Pelaku Usaha

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI terus mendorong kemunculan industri-industri kreatif baru di Tanah Air saat ini.

VIVA.co.id

10 April 2024