- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id - Konsumen di Indonesia kini sedang dihebohkan dengan penjualan dan peredaran Mi Bikini (Bihun Kekinian). Kemasan produk mi itu mengundang kontroversi, sebab dibungkus dengan gambar dan tulisan yang dinilai tak pantas.
Pada kemasan mi yang beredar di internet, terlihat posisi pinggul wanita yang cuma bercelana dalam. Tulisan yang tertera cukup provokatif, 'remas aku'.
Iklan Mi Bikini ternyata sudah beredar luas di dunia maya. Menanggapi hal itu, OLX sebagai salah satu media beriklan yang digunakan produsen tersebut untuk memasarkan produknya, telah mengidentifikasi dua iklan produk terkait dan telah menurunkan iklannya dari situs OLX.
“OLX sebagai media iklan digital, memfasilitasi para pengiklan untuk dapat memasarkan produknya. Namun perlu dicatat bahwa OLX tidak menjual produk, sehingga tanggung jawab mengenai produk adalah sepenuhnya milik pengiklan,” ujar Chief Executive Officer (CEO) OLX, Daniel Tumiwa, dalam keterangan tertulisnya pada Rabu 3 Agustus 2016.
Daniel menegaskan, OLX memiliki proses yang sangat efisien untuk permintaan menurunkan iklan produk yang dirasa mengganggu pihak manapun, baik secara luas, atau secara khusus untuk pihak tertentu, misalnya pelanggaran hal cipta, merek dagang dan lainnya.
“Proses sederhana tersebut dapat dilakukan dengan meng-klik tombol 'Laporkan iklan', kemudian OLX akan segera melakukan analisis untuk menentukan aksi terhadap keberatan pelapor," ujar Daniel.
OLX dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) selama ini memiliki hubungan kerja sama yang cukup dekat dan selalu responsif terhadap permintaan YLKI.
(ren)
