- jdome.com
VIVA.co.id – Berpikiran game online hanya berdampak buruk perlu dipertimbangkan kembali, sebab studi menunjukkan game online punya manfaat bagi orang tua lanjut usia. Peneliti menemukan, bagi orang tua lanjut usia, game online berfungsi untuk mencegah penyakit Alzheimer.
Temuan itu setidaknya menjadi pertimbangan pencekalan game online pada kebanyakan negara. Pencekalan umumnya dilakukan karena game online dapat mendatangkan risiko kecanduan bagi anak dan memicu kekerasan.
Dilansir Mirror, Senin 25 Juli 2016, Direktur Penelitian dan Pengembangan Penyakit Alzheimer di Alzheimer Society, Doug Brown mempresentasikan manfaat game online itu dalam Konferensi Internasional Asosiasi Alzheimer di Toronto, Amerika Serikat belum lama ini. Dia mengatakan, game online menantang penalaran dan mengasah keterampilan memori.
"Ada kegembiraan luas tentang potensi pelatihan otak melindungi dari demensia, karena alat (game online) tersebut dapat diakses dan menyenangkan, namun studi jangka panjang sejauh ini kurang dilakukan,” ujar Brown.
Brown menambahkan, kesimpulan dari hasil penelitian ini didapatkan setelah satu dekade. Dalam studinya itu, para peneliti melibatkan sebanyak 2.785 orangtua di Amerika Serikat. Alhasil, 48 persen dari jumlah tersebut, berhasil terhindar dari serangan demensia.
"Penelitian ini memberikan bukti pertama bahwa pelatihan otak berbasis komputer, dalam hal ini dapat meningkatkan kecepatan otak, dapat memproses informasi, bisa mengurangi kemungkinan berkembangnya demensia,” jelas Brown.
Brown menuturkan, memang telah banyak penelitian terkait fungsi game, tapi dari penelitian tidak ada yang meyakinkan dan hanya sebatas fungsinya untuk meningkatkan memori saja.
Berapa Usia Seseorang Dianggap Tua?
Pertanyaan muncul mengenai kapan tepatnya "usia tua" mulai terasa. Beberapa merasa sudah "tua" saat mencapai 40-an, sementara yang lainnya merasakannya setelah umur ini.
