Mainkan Pokemon Go Malah Temukan Mayat

Game Pokemon Go.
Sumber :
  • www.bbc.co.uk/Nintendo

VIVA.co.id – Popularitas game ternyata tak hanya menimbulkan cerita negatif saja. Berkat game augmented reality tersebut, seorang remaja usia 19 tahun dari Wyoming, negara bagian Amerika Serikat malah menemukan mayat pria secara tak sengaja.

Tips Mendapatkan Harga Diamond yang Affordable, Nggak Perlu Habiskan Jutaan Rupiah!

Dikutip dari BBC, Senin, 11 Juli 2016, remaja bernama Shayla Wiggins itu mengaku memainkan Go untuk menemukan makhluk Pokemon di sekitar sumber air alami. Alih-alih asyik menemukan Pokemon, dia malah menemukan mayat.

"Saya saat itu sedang berjalan ke arah jembatan di pantai dan saya menemukan sesuatu di dalam air. Saya memeriksa saksama dan menyadari objek itu adalah sesosok tubuh," kata Wiggins kepada Country 10 news.

Perpres Perlindungan Anak dari Game Online Segera Rampung

Wiggins mengatakan, saat itu ia terus mengikuti peta arahan dari game Begitu menyadari dia menemukan mayat, remaja itu mengaku sangat terkejut.

"Saya tak tahu apa yang harus saya lakukan pertama kali. Kemudian saya mengontak 911 (layanan darurat) dan mereka (petugas) datang dengan cepat," ujar Wiggins.

Jonatan Christie Won BAC 2024 After Defeating Li Shi Feng

Mayat tersebut ditemukan di Big Wind River di bawah jembatan Wyoming Highway 789. Dari pemeriksaan pada tubuh korban, tidak ditemukan tanda penganiayaan. Untuk itu, polisi mengatakan, dugaan sementara mayat tersebut merupakan insiden alami.

"Kemungkinan tenggelam. Tak ada bukti yang mengindikasikan penganiayaan untuk saat ini," ujar Kepolisian Fremont Country dalam pernyataan resminya.

Dugaan sementara, pria malang tersebut diyakini bermaksud ke pantai dan kemudian tenggelam tanpa mendapatkan pertolongan.

Diketahui game memang sedang menjadi viral mendunia saat ini. Game besutan Nintendo dan The Pokémon Company itu dengan cepat memuncaki daftar aplikasi game gratis di pusat aplikasi App Store dan Google Play. Padahal game itu baru dirilis di Amerika Serikat, Australia dan Selandia Baru pada pekan lalu.

Dalam game ini, pemain akan ditantang untuk menangkap makhluk khusus yang disebut Pokémon. Hal yang membuat spesial dalam game baru ini adalah penggunaan augmented reality, yang mana Pokémon akan muncul secara real time dalam peta dunia nyata berbasis GPS.   

Berbekal GPS tersebut, pemain akan ditantang menemukan Pokémon dan mengumpulkan item pada game tersebut.

Saat sang pemain menemukan satu Pokémon, maka game akan membuka kamera ponsel pintar dan memberikan pandangan lebih luas Pokémon dalam dunia nyata. Pemain bisa menggunakan Poké Ball untuk menangkap makhluk tersebut.

Tantangan lainnya, saat menjalankan misi mengumpulkan Pokémon, pemain akan menemui beberapa Poké Stop di lokasi nyata pengguna memainkan game tersebut.

Popularitas game itu membuat beberapa penggunanya mengalami insiden sampai kecelakaan. Sebabnya, para pengguna kurang hati-hati memperhatikan lingkungan sekitar saat memainkan game tersebut. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya