Internet di Belahan Dunia Melambat, Ini Sebabnya

Peta akses internet.
Sumber :
  • ww.bgr.com

VIVA.co.id – Beberapa wilayah di berbagai belahan dunia dilaporkan mengalami pelambatan akses internet. Penyebabnya diketahui adanya problem pada jaringan akses kabel internet bawah laut milik TeliaSonera.

Puskesmas di Daerah Tertinggal dan Terluar Diberi Akses Internet

Diketahui TeliaSonera merupakan penyedia akses internet asal Skandinavia yang mengendalikan beberapa kabel pipa internet bawah laut transatlantik. Kabel bawah laut TeliaSonera menghubungkan antara Amerika Serikat dengan Eropa.

Dikutip dari BGR, Selasa 21 Juni 2016, gangguan jaringan kabel transatlantik itu menyebabkan masalah akses internet beberapa layanan populer.

Telepon dan Internet di Ibu Kota Baru Dijamin Bakal Lancar Jaya

Dilaporkan beberapa layanan populer seperti WhatsApp, Facebook, Reddit sampai platform hosting web Amazon mengalami problem akses.

Menurut pantauan, peta akses internet DownDetector, lambatnya akses internet ditunjukkan terjadi di Jerman, Belgia (Brussels) dan Inggris.Facebook juga mengalami masalah di beberapa area Eropa, begitu juga di Pantai Barat Amerika Serikat. Dari peta yang ditampilkan, titik kuning menunjukkan adanya problem akses internet yang melambat atau lemot. Selain Eropa dan AS, akses internet lambat ditunjukkan terjadi sebagian wilayah di Australia, India, Jepang, Malaysia dan Indonesia.

Adu Cepat Provider Internet Indonesia, Dari Telkomsel Hingga Smartfren

"Antara pukul 5.10 dan 6.01 pagi, penyedia (internet) eksternal di luar jaringan kami mengalami masalah yang berdampak pada koneksi internet antara beberapa pengguna jaringan dan di wilayah Eropa Barat," tulis perwakilan Amazon.

Amazon mengatakan masalah tersebut kini sedang dicoba diselesaikan dan berharap layanan mereka kembali pulih seperti semula.

Sementara menurut pantauan penyedia layanan content delivery network (CDN) Akami, ditunjukkan ada pola trafik tidak biasa pada beberapa titik internet. Hal itu dikatakan mengindikasikan ada bagian lain dari infrastruktur internet sedang lumpuh.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya