- AdaJek
VIVA.co.id – Awal Juni mendatang, satu lagi layanan ojek online siap bersaing dengan ojek online yang sudah dulu mengaspal. Pemain baru ojek online itu adalah AdaJek, yang merupakan besutan dari perusahaan PT Ada Solusi Infotech.
Chief Operating Officer (COO) PT Ada Solusi Infotech, Teguh Mubarakh, mengatakan perekrutan pengemudi sudah dilakukan sejak 25 April 2016. Hingga saat ini sekitar 12 ribu melamar ke AdaJek.
"(Yang sudah diterima) 650-an, sisanya ada yang belum lengkap dari salinan persyaratan," ujar Teguh kepada VIVA.co.id melalui pesan singkat, Juma,t 20 Mei 2016.
Soal kelebihan AdaJek dengan ojek online lainnya, seperti GoJek, Grab Bike, Uber Motor, TopJek, UberJek dan Teknojek yang kemarin resmi diluncurkan, Teguh mengatakan, mereka punya layanan stop and go atau offline rider.
Layanan tersebut memungkinkan si pengemudi tidak harus menunggu orderan lewat aplikasi, melainkan pengemudi bisa bebas disetop oleh penumpang ketika mengaspal di jalanan.
"Analogi stop and go. Apabila rider disetop oleh penumpang, rider berhak menanyakan nama dan tujuan, lalu rider memasukkan tujuan dan akan terkalkulasi (ongkos) di aplikasi AdaJek di rider," jelas Teguh.
Layanan stop and go ini, kata Teguh, sebagai bentuk kemudahan bagi masyarakat yang belum memiliki smartphone.
Kelebihan AdaJek yang lainnya, ujar Teguh, yaitu mereka menyediakan hadiah menarik bagi para pengemudi yang memenuhi syarat dari PT Ada Solusi Infotech.
"Ngojek, dapat umrah, tur Eropa dan Bangkok dengan 4 cara, yaitu: (1) kilometer terpanjang. (2) order terbanyak. (3) peforma terbaik dari rider, (4) poin terbanyak dari rider yang mengambil minimum 8 order per hari," tutur Teguh.
Selain itu, AdaJek juga menggunakan sistem top up, yang mana layanan itu bisa dijadikan oleh pengemudi untuk berwirausaha menjual pulsa eletrik, token listrik PLN, hingga menjual tiket pesawat.
Sementara ini, kata Teguh, layanan pada platform AdaJek ada lima layanan, di antaranya berupa antar jemput penumpang, barang dan makanan. "Ada 5 (layanan) yang akan kami kenalkan kepada masyarakat, mungkin saya bisa jawab awal Juni,” katanya.
Layanan roda empat
Selain menyediakan layanan ojek, ternyata AdaJek juga ada rencana untuk layanan transportasi roda empat. "Insya Allah untuk roda empat, karena sedang menunggu regulasi yang pas. Pada saat ini fokus di Adajek terlebih duhulu," tuturnya.
Mengenai tarif yang bakal diberlakukan, Teguh belum membeberkan untuk saat ini. Mereka masih menyesuaikan dan mencari solusi tarif terbaik untuk penumpang serta tidak menjadi beban pula bagi pengemudi.
"Tapi untuk tarif, nanti akan ada tarif, ditentukan dari rush hour dan tidak rush hour," kata Teguh.
Fasilitas yang AdaJek berikan kepada pengemudi adalah asuransi kecelakaan, BPJS Kesehatan, helm dan jaket, motor juga disediakan apabila ada pengemudi yang ingin mengambil motor, handphone, lampu stop and go sebagai penanda berpenumpang dan tidak berpenumpang. (ase)
