Cegah Nyontek Saat Ujian Nasional, Internet Diputus

Ilustrasi ujian.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Beberapa waktu lalu, seluruh siswa sekolah di Irak sedang melakukan ujian sekolah secara serentak. Untuk mencegah para murid mencontek, Irak pun memutuskan jaringan internet sepanjang ujian berlangsung.

Menkominfo Sebut Pemerintah Segera Bentuk Satgas Atasi Darurat Judi Online

Menurut perusahaan analisa internet, Dyn Research, ini merupakan tahun kedua Irak melakukan pemutusan akses internet. Sebelumnya, tahun lalu Irak juga melakukan hal yang sama, waktunya bertepatan dengan ujian nasional anak kelas enam sekolah dasar.

Dilansir melalui IB Times UK, Rabu, 18 Mei 2016, Dyn Research menemukan akses internet benar-benar diputus sekitar pukul 5 pagi sampai 8 pagi. Itu berlangsung sejak 14 sampai 16 Mei setiap tahunnya.

Miris! Menkominfo Sebut Transaksi Judi Online Capai Rp 327 T di 2023

"Tiga hari dalam waktu tiga jam, Irak memutuskan jaringan internet sebagai upaya untuk mencegah siswa yang sedang ujian mencontek," ujar DOug Madory, Direktur Analisis Internet dari Dyn Research.

Hal ini juga dibuktikan dengan adanya email yang menyebar, dikirim dari sebuah perusahaan penyedia jasa internet (ISP) di Irak. Bahkan ISP tersebut juga menuliskan pemberitahuan itu di halaman Facebook. Inti notifikasi itu adalah memberitahukan adanya pemutusan sementara akses internet di negara itu.

Bos Apple Langsung Sambangi Prabowo usai Bertemu Jokowi, Ini yang Dibicarakan

"Sesuai instruksi Menteri Komunikasi, telekomunikasi dan Pos Irak, kami beritahukan adanya pemutusan sirkuit internet pada 15 Mei 2016, mulai pukul 5 sampai 8 pagi. Selama waktu itu, seluruh koneksi internet akan dimatikan di sepanjang wilayah Irak," tulis email pemberitahuan yang dipublikasikan oleh kelompok hak asasi manusia, SMEX.

Menurut sumber di Irak, pemerintah memang memberikan perlindungan kepada siswanya agar tidak curang saat ujian. Pasalnya, siswa hanya mendapatkan kesempatan untuk bersekolah sampai kelas 6. Ini membuat mereka memiliki beban untuk menghasilkan nilai yang terbaik

Dari data yang dikumpulkan, Irak ternyata bukan satu-satunya negara yang melakukan aksi ekstrim ini. Uzbekistan pernah melakukan pemblokiran untuk kepentingan ujian pada 2014. Demikian juga di Gujarat, India.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya