- REUTERS/Mike Segar/Files
VIVA.co.id – Microsoft mengumumkan pembaruan menuju makin mepet. Perusahaan perangkat lunak asal Amerika Serikat itu mengingatkan kembali kepada para pencintanya agar segera memperbarui ke sistem operasi Windows 10.
"Pembaruan gratis ke Windows 10 merupakan pertama bagi Microsoft untuk membantu orang upgrade lebih cepat dari (pembaruan sebelumnya). Dan waktu itu hampir habis," tulis Yusuf Mehdi, Corporate Vice President Windows and Device Group Microsoft dalam pengumuman di blog perusahaan dikutip dari Forbes, Senin, 9 Mei 2016.
Dalam pengumuman tersebut, Mehdi menegaskan tenggat akhir untuk secara gratis yakni 29 Juli. Usai tanggal tersebut, tulis dia, pencinta Microsoft bisa tetap mendapatkan Windows 10 pada perangkat baru tapi tidak gratis alias berbayar. "Untuk versi full Windows 10 Home harganya US$199," tulis Mehdi.
Dia mengatakan, layanan gratis itu juga berakhir bagi pembaruan ke Windows 10 Pro untuk para pengguna profesional Windows 7 atau Windows 8 maupun Windows 8.1. Sedangkan untuk harga versi full Windows 10 Pro yaitu US$199.
Selain itu, kemungkinan begitu tenggat terlewati, Microsoft akan menghapus aplikasi peringatan atau alert untuk upgrade ke Windows 10 yang sebelumnya selalu muncul dalam perangkat komputer begitu Microsoft meluncurkan Windows 10 pada Juli tahun lalu.
"Detailnya masih difinalisasi, tapi fasilitas ‘Get Windows 10’ (aplikasi alert) pada 29 Juli akan dimatikan dan akhirnya dihapus dari PC seluruh dunia," kata perwakilan Microsoft.
Namun, meski Microsoft telah mengingatkan tenggat akhir pembaruan ke Windows 10, tapi laman Winbeta menuliskan ada kemungkinan Microsoft memperpanjang pembaruan pada detik-detik akhir jelang tenggat.
Jika perpanjangan pembaruan itu benar bakal dilakukan Microsoft, maka Winbeta menuliskan, aplikasi alert ‘Get Windows 10’ bisa ‘mengganggu’ pengguna Windows 7 dan Windows 8.1 lagi.
