- mashable.com
VIVA.co.id – CEO Yahoo, Marissa Mayer, santer dikabarkan akan dipecat dan bakal menerima pesangon sebesar US$54,9 juta, setara Rp721,9 miliar.
Dilansir BBC News, Selasa, 3 Mei 2016, Marissa terancam kehilangan pekerjaan karena revenue perusahaan Yahoo bermasalah.
Pada Februari kemarin, Yahoo mengumumkan menawarkan bisnis intinya untuk dijual, setelah beberapa tahun belakangan penjualan iklan jatuh.
Marissa telah berusaha untuk mengubah nasib perusahaan dengan mengenalkan strategi mobile sejak 2012.
Namun, kritikus menilai, Marissa telah gagal membendung penurunan kinerja Yahoo. Masa depan Yahoo pun dianggap semakin tergeser dominasi Google dan Facebook.
Jika dipecat, Marissa diberitakan akan menerima pesangon, saham, dan manfaat lainnta.
Nasib kinerja Yahoo memang telah berubah drastis dalam satu dekade terakhir. Penjualan Yahoo anjlok dari US$7,2 miliar pada 2008 menjadi US$4,6 miliar pada tahun lalu.
Analis memastikan penjualan Yahoo bakal rampung tahun ini. Perusahaan komunikasi raksasa asal AS dan pemilik media cetak Daily Mail telah dikaitkan dengan aksi penjualan Yahoo.
