- U-Report
VIVA.co.id – PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom) dikabarkan telah merampungkan pembangunan kabel laut di wilayah Indonesia bagian timur. Proyek tersebut merupakan bagian dari kelanjutan dari Sulawesi-Maluku-Papua Cable Systems (SMPCS).
Demikian ungkap Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah, saat memberikan sambutan peresmian program Ekspedisi Langit Nusantara (Elang Nusa). Telkomsel merupakan salah satu anak usaha dari PT Telkom Indonesia.
Menurut Ririek, pembangunan tersebut sudah rampung, tinggal diresmikan oleh pemerintah. Pembangunan kabel optik itu dinamakan dengan SMPCS II.
"Itu kabel laut SMPCS II namanya. Itu yang garap Telkom sampai Timika, nanti kita sambung. Dan itu bukan Telkomsel, tapi Telkom Group (yang bangun), sampai bawah, sampai Merauke," ujar Ririek usai ditemui awak media di Telkomsel Smart Office, Jakarta, Kamis 14 April 2016.
Perihal kejelasan dari proyek SMPCS jilid kedua tersebut, ia tak memberikan penjelasan secara leluasa. Ririek cenderung irit omongan untuk membahas pembangunan tulang punggung (baackbone) pita lebar itu.
"Belum tahu. Nanti pada saatnya Telkom (yang menjelaskan). Tunggu saja. Saya belum punya detailnya," ungkap Ririek.
Sebelumnya diketahui, Telkom terus berupaya untuk membangun kabel laut dari Sabang sampai Merauke.
Seperti dilansir dari laman Telkom, perushaaan BUMN itu telah membentang jaringan backbone-nya dari Banda Aceh hingga Jayapura sepanjang 77 ribu kilometer dan 13,2 juta homepass (rumah yang sudah dilalui kabel serat optik).
Pembangunan infrastruktur fiber optik termasuk di dalam program Indonesia Digital Network (IDN). Melalui program tersebut, Telkom akan menghubungkan pulau-pulau utama di seluruh Indonesia dengan jaringan fiber optik sehingga rumah-rumah, perkantoran, bahkan pemerintahan dapat menikmati internet kencang dan stabil. (ren)
