VIVA.co.id – Entah apa mimpi pemilik rumah ini, begitu bangun tidur di pagi hari sebuah buldoser bersiap meratakan rumahnya yang terletak di Texas. Kabarnya rumah itu salah sasaran dan semua karena Google.
Peristiwa ini terjadi di sebuah rumah di Texas, Amerika. Rumah tersebut milik Lindsey Diaz yang beralamat di 7601 Calypso. Namun di Google Maps, rumah Diaz beralamat di 7601 Cousteau.
Diaz sendiri sebelumnya memang telah menghubungi petugas konstruksi. Namun dia meminta petugas untuk melakukan perbaikan di rumahnya yang sempat rusak karena badai beberapa waktu lalu. Namun yang datang malah petugas penghancur rumah dari Billy L Nabors Demolition.
Sayangnya, sampai saat ini, dilansir melalui Engadget, Kamis, 24 Maret 2016, pihak dari perusahaan penghancur itu belum memberikan permintaan maaf. Diaz masih menunggu kabar dari perusahaan itu, maupun dari Google, yang diharapkan berniat baik untuk mau membangun kembali rumah dua lantai yang ia miliki.
Ternyata, menurut Engadget, kesalahan seperti ini bukanlah yang pertama kali terjadi. Bahkan di Texas, kejadian salah paham seperti ini kerap terjadi dikarenakan panduan peta dari Google.
Google Pecat 28 Karyawan Setelah Protes Terhadap Kontrak dengan Pemerintah Israel
Google telah memecat 28 karyawan yang berpartisipasi dalam protes perang Gaza pada hari Selasa 16 April 2024 di fasilitasnya
