- REUTERS/Bobby Yip/Files
VIVA.co.id – Blackberry mengatakan mereka sudah rela ditinggalkan oleh WhatsApp. Perusahaan asal Kanada itu mengaku sedang berupaya mencari pengganti WhatsApp pada platform mereka.
Diberitakan sebelumnya, WhatsApp mengumumkan tak akan hadir lagi pada perangkat bersistem operasi BlackBerry dan BlackBerry 10. Selain itu, WhatsApp juga mengatakan mengakhiri dukungan pada perangkat berbasis Windows Phone 7.1, Nokia S40, Symbian S60 dan Android versi lama.
"Kami secara aktif akan mendalami alternatif bagi pengguna BlackBerry begitu dukungan WhatsApp pada sistem operasi BlackBerry dan BlackBerry 10 berakhir pada akhir 2016," kata juru bicara BlackBerry dikutip dari Tech Radar, Senin 7 Maret 2016.
Jubir BlackBerry menegaskan perusahaan tetap akan terus memberi dukungan kepada perangkat BlackBerry 10 dan memastikan pengembang BlackBerry masih akan memproduksi karya pada sistem operasi teranyar BlackBerry tersebut.
Komitmen BlackBerry itu juga sesuai dengan postingan akun Twitter BlackBerry yang menyebutkan akan berupaya cari pengganti WhatsApp.
"WhatsApp pada BB10 dan BBOS akan berakhir sampai akhir 2016. Kami sedang menjalankan opsi lain," tulis @BlackBerry.
Dalam postingan kedua di Twitter itu menunjukkan, perusahaan menjamin perangkat BlackBerry yang masih bisa menjalankan WhatsApp yaitu BlackBerry berbasis Android, Priv.
Sebelumnya diberitakan, WhatsApp memutuskan dukungan terhadap sistem operasi BlackBerry karena menilai minimnya dukungan sistem di masa depan.
"Perangkat tersebut tak menawarkan jenis kemampuan yang kami perlukan untuk memperluas fitur aplikasi kami di masa depan," jelas WhatsApp dikutip dari Mashable, Senin 29 Februari 2016.
Aplikasi messaging yang dipakai oleh lebih dari 1 miliar pengguna itu mengatakan keputusan itu memang pelik, tapi WhatsApp mengaku tak punya pilihan lain selain memberikan ekosistem yang memudahkan pengguna terus terhubung dengan lebih baik.
Untuk itu, WhatsApp menyarankan pengguna perangkat yang tak didukung lagi itu agar segera memperbaharui jenis perangkat mereka, agar terus bisa memakai WhatsApp.
