- REUTERS / Michael Buholzer
VIVA.co.id – Untuk pertama kalinya, operasi transplantasi rahim berhasil dilakukan di Amerika Serikat. Para dokter di Cleveland Clinic, Ohio, AS melakukan operasi transplantasi rahim kepada seorang wanita berusia 26 tahun.
Wanita itu mendapat donor rahim dari pasien yang baru saja meninggal. Diberitakan Mirror, Senin 29 Februari 2016, sejak tahun lalu rumah sakit tersebut telah mengumumkan untuk percobaan operasi transplantasi rahim kepada sepuluh pasien yang menderita kelainan rahim, atau yang terlahir tanpa rahim.
Andreas Tzakis, salah satu dokter Cleveland Clinic menyebutkan risiko operasi transplantasi rahim lebih berisiko dari operasi transplantasi wajah dan tangan.
“Karena operasi ini akan memberikan kesempatan hamil bagi wanita,” ungkap Tzakis.
Sementara itu, hasil operasi yang berlangsung selama sembilan jam itu akan diumumkan para dokter sepekan kemudian, setelah kondisi wanita usia 26 tahun tersebut stabil.
Sebelumnya, Swedia dilaporkan berhasil dalam operasi transplantasi rahim, dengan pembuktian kelahiran pertama bayi hasil transplantasi pada 2014. Sejauh ini, total kelahiran hasil tranplantasi rahim berjumlah lima bayi. (asp)
Apakah Wanita Transgender Bisa Hamil?
Kehamilan adalah sebuah berkah luar biasa bagi seorang wanita. Namun, muncul pertanyaan, apakah wanita transgender bisa hamil?
