'Demam' e-Commerce, JNE Bikin Aplikasi Mobile

Vice President Marketing JNE, Eri Palgunadi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA.co.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memprediksi transaksi e-commerce di Indonesia pada 2020 mencapai US$130 miliar. Itu akan menjadikan Indonesia merajai pasar ekonomi digital di kawasan Asia Tenggara.

Lebaran Pengeluaran Membengkak? Ini 7 Tips Menyiasatinya Biar Lebih Hemat

Namun, Asosiasi e-Commerce Indonesia (idEA) mengungkapkan industri e-commerce masih terdapat hambatannya, yakni soal pembayaran, pengiriman, dan akses internet yang belum merata di seluruh Indonesia.

Melihat kondisi tersebut, perusahaan logistik JNE turut berpartisipasi dalam geliatnya pertumbuhan e-commerce di Tanah Air. Bahkan, mereka mengakui pasar belanja online ini akan menjadikan potensi bisnis yang menggiurkan.

Integrasi TikTok Shop-Tokopedia Rampung, Kemendag Pastikan Awasi Ketat Transaksi

Vice President Marketing JNE, Eri Palgunadi, mengungkapkan, perusahaannya akan memfokuskan diri ke dunia digital, salah satunya dengan menghadirkan aplikasi mobile. Dalam waktu dekat, aplikasi yang diberi nama My JNE ini akan diluncurkan secara resmi guna menunjang aktivitas masyarakat.

"My JNE sudah ada di Play Store, tapi akan resmi diluncurkan pada bulan (Februari) ini bersama partner kami. Untuk saat ini baru untuk pengguna Android, ke depannya akan kami hadirkan di iOS," ujar Eri ditemui di acara "Layanan Gratis Ongkir Shopee dan JNE" di Locanda, Gedung Panin, Jakarta, Kamis, 4 Februari 2016.

Migrasi Rampung, Belanja di TikTok Shop Otomatis Via Tokopedia

Eri menjelaskan, pada aplikasinya ini, pengguna memungkinkan dapat mengetahui tarif barang yang akan dikirimkan, pengecekan kiriman, fitur nearby soal kantor JNE yang ada di sekitar pengguna, kemudian ada juga fitur Cash on Delivery (COD)

"Pokoknya sekarang kami fokusnya lot of digital," ucap Eri.

E-commerce.

Jembatani Kesenjangan Akses E-Commerce Daerah Non-Urban, Clubb Kyta Gandeng Mahasiswa

Kesenjangan akses lokapasar di daerah non-urban Indonesia jadi sorotan saat ini guna menggenjot pemerataan ekonomi.

img_title
VIVA.co.id
8 April 2024