Kedua Aplikasi Ini Jadi Andalan Samsung dan Singtel

Pengumuman pemenang kompetisi SingTel Group dan Samsung
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA.co.id - Kompetisi kedua Singtel Group-Samsung Regional Mobile App Challenge telah usai. Dari 700 aplikasi yang bersaing di berbagai negara, dimenangkan oleh aplikasi Socialgiver.

Apple Serahkan US$50 Miliar ke Pengembang Aplikasi

Aplikasi asal Thailand tersebut berhasil mengungguli ratusan aplikasi yang berasal Afrika, Australia, Filipina, India, hingga Indonesia.

Pada kesempatan itu juga, aplikasi OTTO dari Australia terpilih sebagai pemenang Samsung Innovation Award. Samsung menilai, OTTO berhasil mendemonstrasikan secara sinergi dengan portofolio produk Samsung.

Disebutkan juga, aplikasi tersebut punya dampak signifikan untuk mengurangi risiko kecelakaan, sehingga meningkatkan keamanan mengemudi bagi pengguna Samsung.

Sementara itu, Socialgiver mampu menarik perhatian juri dengan platform-nya yang dapat menghubungkan konsumen, perusahaan, dan kegiatan amal untuk menciptakan dampak sosial yang berarti. Socialgiver memberikan harga spesial kepada konsumen dari perusahaan yang punya kelebihan kapasitas, seperti hotel dengan kamar ekstra atau restoran dengan tempat makan ekstra.

Nantinya, sebagian pendapatan akan disumbangkan ke badan amal. Lalu, perusahaan yang menyumbangkannya akan mendapatkan potongan pajak. Dengan bisnis model inovatif ini, Socialgiver memberikan keuntungan bagi perusahaan maupun konsumen.

Kedua pemenang ini akan diberikan kesempatan untuk kerja sama dengan SingTel Group dan Samsung. Dengan demikian, Socialgiver dan OTTO dapat memasarkan aplikasi mereka ke lebih setengah miliar jejaring pelanggan SingTel Group yang tersebar di Asia, Australia, dan Afrika.

Bahkan, aplikasi mereka juga berhak untuk ditempatkan pada platform layanan dan konten bergengsi kepunyaan Samsung.

Direktur Utama Internasional Singtel, Mark Chong, mengatakan, dengan meningkatnya tingkat pendapatan di pasar berkembang dan harga smartphone yang lebih terjangkau, hal yang sebelumnya merupakan barang mewah dengan cepat telah menjadi kebutuhan dasar.

Petelur.ID, Aplikasi untuk Peternak Kelas Bawah

"Aplikasi mobile yang tepat sekarang ini, memiliki kekuatan untuk menciptakan sebuah ekonomi baru dan meningkatkan kehidupan masyarakat dengan membantu mereka menghemat waktu, energi, serta uang," tutur Chong di Hotel Fairmont, Jakarta, dalam keterangannya, Rabu 9 Desember 2015.

Chong menjelaskan, kompetisi yang digelar perusahaannya itu sebagai cara mendorong para pengembang aplikasi yang berbakat untuk terus mengembangkan usaha dan inovasi mereka ke pasar dengan lebih cepat. Selain itu, dari sisi pelanggan terbantukan karena dapat akses ke lebih banyak aplikasi digital.

Kompetisi Singtel Group-Samsung Regional Mobile App Challenge dimulai pada Mei 2015 dengan kompetisi lokal yang diadakan di Afrika (Kongo-Brazzaville, Republik Demokratik Kongo, Ghana, Madagaskar, dan Niger), Australia, India, Filipina, Singapura, Thailand, dan Indonesia.

Bukti Menggiurkannya Bisnis Aplikasi Mobile di Indonesia

Masing-masing pemenang dari negara yang terpilih akan mengikuti program mentoring selama dua hari di Singapura pada Oktober dan akhirnya masing-masing melakukan sesi pendahuluan (pitching). (art)

Shuttle bus Unpad

Unpad Terapkan Aplikasi Mobile Akademik

Aplikasi ini juga mengatur jadwal konsultasi dengan pembimbing.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2016