- Viva.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA.co.id - Chief Executiver Officer (CEO) PT Go-Jek Indonesia, Nadiem Makarim, mengungkapkan keikutsertaannya bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Silicon Valley, Amerika Serikat.
Dalam kunjungan kerja Jokowi 25 hingga 28 Oktober itu, rombongan akan menggaet investor global untuk berinvestasi, terutama untuk perusahaan rintisan (startup) yang sedang tumbuh di Indonesia.
Nadiem akan menjadi bagian dari kunjungan Jokowi ke negeri Paman Sam tersebut. Mulai dari Washington DC hingga Silicon Valley, tempat para perusahaan teknologi global berkumpul. Nanti dalam pertemuan tersebut, ia akan memetakan kondisi market digital di Indonesia.
"Kami akan membicarakan soal lanskap digital Indonesia yang menarik. Saya diminta untuk membantu teman-teman kita yang belum mendapat investasi. Ya, bantu-bantu jualan di sana," ujar Nadiem ditemui usai peluncuran Go-Mart di Letter D, Jakarta, Kamis, 22 Oktober 2015.
Lebih lanjut, Nadiem menjelaskan, banyak para startup di Tanah Air yang memiliki kualitas sehingga dibutuhkan dana segar dari para investor untuk mengembangkan bisnis mereka.
Silicon Valley, tempat bermukim bos-bos teknologi dinilai tepat untuk membesarkan startup tersebut.
"Bahwa ada founder-founder muda lain, tidak hanya kita, yang butuh investor. Investasi dari luar negeri itu juga bawa transfer knowledge dan strategi yang luar biasa bernilai," kata pria lulusan Universitas Harvard itu.
Diberitakan sebelumnya, selain Nadiem, Jokowi dan rombongan akan ditemani oleh William Tanuwijaya dari Tokopedia hingga Andrew Darwis dari Kaskus saat mampir ke Silicon Valley tersebut. (ase)
Startup Indonesia Gembira Bisa 'Naik Haji' ke Silicon Valley
Enam startup Indonesia kembali berguru ke markas Google.
