Samsung Tutup Layanan Streaming Milk Video

Samsung (Reuters)
Sumber :
VIVA.co.id
Samsung Setop Bikin Galaxy S Berlayar Datar?
- Setelah satu tahun beroperasi, Samsung terpaksa harus menutup layanan video streaming besutannya. Milk Video akan dimatikan sebulan lagi.

Jual Galaxy Note 7, Samsung Punya Toko Online

Dilansir melalui
Apple Serahkan US$50 Miliar ke Pengembang Aplikasi
Trusted Review , Selasa 29 September 2015, Milk Video, yang beroperasi di Amerika sejak 19 November 2014, akan resmi dinonaktifkan pada 20 November 2015. Ini tepat setahun dari durasi operasi layanan itu.


"Kami komitmen untuk menyediakan layanan hiburan yang premium. Maka dari itu kami putuskan untuk mengakhiri dukungan terhadap aplikasi Milk Video pada 20 November 2015," ujar pihak Samsung dalam sebuah video yang diunggah di platform streaming tersebut.


Milk Video merupakan layanan di smartphone yang mengagregasi konten-konten video dari layanan yang ada, seperti YouTube dan Vevo. Di dalamnya, Samsung juga menyediakan konten eksklusif dari penyedia konten seperti Funny Or Die dan juga Vice. Sayangnya, masih sulit saja bagi Samsung untuk bisa mengalahkan pesaing dalam kompetisi pasar.


Sebelumnya tersiar kabar, Samsung justru akan mengembangkan portofolio Milk Video. Layanan itu akan diperbesar menjadi sebuah kompleks multimedia, termasuk Milk Music yang berupa layanan video gratis, serta Milk VR TV yang diluncurkan Januari lalu.


Pengumuman ditutupnya Milk Video ini menyusul aksi Samsung yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di divisi layanan dan konten pada Maret lalu. Bahkan, Wakil Presiden Konten dan Layanan Samsung, Kevin Swint, memutuskan untuk hengkang dari Samsung.


Meski Milk Video dinonaktifkan, tidak demikian dengan Milk Music dan Milk VR. Namun, pengamat industri merasakan, keputusan untuk mempertahankan kedua layanan itu sebagai hal yang aneh bagi rencana kerja Samsung. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya