- ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id - Laman Revolusi Mental buatan Kementerian yang dipimpin Puan Maharani diduga mengeluarkan biaya sampai Rp140 miliar. Padahal untuk membuat situs semacam itu, tidak sampai Rp300 juta.
Pengamat teknologi merinci biaya pembuatan website biasanya tidak mencapai miliaran, bahkan jika dikelola secara profesional. Komponen yang membutuhkan pendanaan dalam sebuah website terdiri dari registrasi domain, biaya hosting, desain, sampai biaya maintenance.
"Jika website dikerjakan secara profesional dengan estimasi sewa server atau hosting selama satu tahun, kalauk ita ambil angka maksimal saja totalnya hanya Rp210 juta," ujar pengamat teknologi dari XP Solution, Nathan Gusti Ryan, kepada Viva.co.id, Rabu 26 Agustus 2015.
Nathan memaparkan, biaya paling mahal adalah jika sebuah website menggunakan server sendiri dan jaringan penyedia internet (ISP). Untuk komponen itu saja biayanya sekitar Rp110 jutaan untuk estimasi per tahun.
"Rinciannya, biaya pembelian satu server Rp50 jutaan, sedangkan langganan internet ke ISP Rp5 juta per bulan dikali 12 bulan. Total hanya 110 juta per tahun," jelas Nathan.
Belum lagi biaya registrasi domain yang harganya mencapai Rp1 jutaan. Untuk domain .go.id memang dikhususkan bagi institusi atau program pemerintah namun tidak ada yang gratis. Nama domain bisa saja gratis, namun untuk proses registrasi dan konfigurasi tetap membutuhkan biaya.
"Yang mahal memang biaya hosting. Kalau pakai public hosting, 10 GB itu biayanya sekitar Rp2 jutaan. Kalau private hosting atau VPS, biayanya sekitar Rp2 juta per bulan atau Rp24 juta per tahun. Nah, kalau pakai server sendiri, ya seperti yang tadi saya paparkan di atas," ujar Nathan.
Selanjutnya adalah biaya desain dan konten website. Menurut Nathan, jika ditangani dalam project berdurasi 1 bulan, biayanya sekitar Rp25 juta dengan perhitungan honor Rp5 juta per bulan untuk 5 orang pekerja.
"Biaya maintenance atau administrator website, misalnya membayar 1 orang dengan honor Rp5 juta per bulan dikali 12 bulan, jadinya Rp60 juta per tahun," katanya.
Diketahui situs Revolusi Mental yang didirikan Kementerian yang digawangi Puan Maharani ini menggunakan hosting milik Indosat Mega Media (IM2) dan hanya berlangganan domain selama satu tahun.
Revolusi Mental Sukses Tergantung Pejabatnya,Kata Menko Puan
Revolusi mental tidak dapat diukur dalam hitungan bulan, lanjut dia.
