Mastercard Verifikasi Transaksi Belanja Pakai Selfie

Ini disebut pihak Mastercard sebagai salah satu terobosan baru yang akan membuat pengalaman menggunakan kartu kredit semakin nyaman. Mereka akan menghilangkan ketergantungan penggunaan nomor identifikasi personal (PIN).

"Generasi baru ini akan mengandalkan

. Saya rasa itu akan sangat mengesankan dan mereka akan mau menggunakannya," ujar Ajay Bhalla, Chief Product Security Mastercard, seperti dikutip dari

, Jumat 3 Juli 2015.

Bhalla mengatakan jika Mastercard akan bermitra dengan manufaktur ponsel untuk menyematkan teknologi tersebut. Mastercard akan memproduksi teknologi biometrik.

"Aplikasi ini akan mengintegrasikan biometrik yang seamless ke dalam semua perangkat untuk pengalaman pembayaran yang aman dan nyaman," ujar Bhalla.

Namun, lanjut Bhalla, ini bukanlah satu-satunya alat verifikasi keamanan yang bisa digunakan pengguna Mastercard. Selain selfie, layar smartphone juga bisa menjadi alat pemindai sidik jari.

"Anda bisa memilih, menggunakan sidik jari atau wajahanda. Lalu tinggal sentuh, transaksi pun terjadi dan semua selesai," papar Bhalla.

Dia menjelaskan, sebelum benar-benar mengimplementasikan ke pasar, Mastercard akan melakukan uji coba terlebih dahulu di Amerika. Uji coba ini akan dilakukan dalam waktu dekat dengan melibatkan 500 calon pengguna.

Dalam prosesnya, pengguna hanya perlu memegang semartphone setingkat dengan mata. Lalu, mereka akan diminta untuk berkedip saat diinstruksikan. Ini disebut proses keluar

sebagai tanda menyelesaikan proses pemindaian.

Gerakan kedipan mata ini didesain untuk mencegah hacker menggunakan gambar foto dalam mengelabui teknologi biometrik itu. Inilah yang membuat Bhalla yakin, jika proses

untuk verifikasi semakin aman.

Bhalla mengatakan bahwa ini bukanlah akhir dari inovasi yang akan dilakukan Mastercard dalam melindungi penggunanya. Selain sidik jari dan pengenalan wajah, Mastercard akan mengupayakan teknologi pengenalan suara dan detak jantung untuk verifikasi transaksi. (asp)