Kondom 'Pintar' Ini Bisa Deteksi Penyakit Menular Seksual

Purwarupa kondon pintar
Sumber :
  • www.dailymail.co.uk/TeenTech

VIVA.co.id - Satu tim siswa di Inggris menemukan ide brilian dalam menciptakan kondom inovatif yang bisa mendeteksi adanya virus atau bakteri.

Kondom 'pintar' besutan siswa dari Isaac Newton Academy, Illford, Inggris itu mampu menyala begitu mendeteksi penyakit menular seksual. Dengan cara ini diharapkan bisa menekan penyebaran penyakit menular tersebut.

Dikutip dari Daily Mail, Kamis 25 Juni 2015, konsep kondom 'pintar' yang disebut dengan S.T.EYE itu terdiri dari lapisan pemuh molekul yang bisa mengikat bakteri dan virus yang terkait dengan penyakit infeksi menular seksual.

Menariknya warna yang menyala bisa bebeda-beda tergantung jenis virus yang terdeteksi. Desainer kondom pintar itu mengatakan jika kondom menyala hijau, berarti telah terdeteksi chlamydia, kuning (herpes), ungu (human papillomavirus yang menyebabkan kutil organ vital) dan biru (sipilis).

Teknologi Baru yang Bikin Telemarketer Tak Cerewet Lagi

"Kami menciptakan S.T.EYE sebagai cara baru mendeteksi penyakit menular seks untuk membantu generasi masa depan. Kami ingin menciptakan sesuatu yang bisa mendeteksi penyakit menular seks berbahaya lebih aman dari sebelumnya," ujar Daanyaal Ali, siswa usia 14 tahun dari Isaac Newton Academy.

Ali yakin kondom pintar mereka bisa membuat pengguna tenang dan nyaman serta membuat pengguna lebih bertanggungjawab dibanding sebelumnya.

Meski kondom 'pintar' itu mash sebatas konsep, tapi kelompok mahasiswa berharap kondom besutan mereka bisa menjadi kenyataan di masa depan. Para siswa pengonsep kondom itu juga berharap dengan kondom 'pintar' itu bisa membuat orang kian sadar dengan penyakit menular seks dan bisa lebih merawat diri.

Atas konsep kondom 'pintar' itu, Ali dan dua temannya, Musaz Nawaz dan Chirag Shahyang yang berusia 11 sampai 16 tahun berhasil memenangkan Teen Tech Award 2015 untuk kategori kesehatan.

Award ini diselenggarakan sejak 2008 oleh Maggie Philbin, mantan presenter World Tomorrow, sebagai cara baru untuk mempromosikan sains, rekayasa dan teknologi dikalangan para remaja. Sekolah pemenang masing-masing kategori dalam penghargaan ini akan mendapat hadiah US$1580 atau Rp21 juta.

VIDEO: Area 404, Laboratorium Terlarang untuk Bos Facebook
Peneliti menunjukkan baterai berbasis vitamin

Unik, Baterai Berenergi Vitamin

Peneliti menciptakan materi vitamin B2 dari jamur.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2016