Android Kencingi Apple, Google Cabut Fitur Map Maker

Android kencingi Apple di Google Maps
Sumber :
  • Google Maps
VIVA.co.id
'Android Kencingi Apple' Muncul di Google Maps
- Google akhirnya memutuskan untuk mematikan fitur Map Maker pada layanan Google Maps. Langkah itu diambil menyusul beberapa problem pada Google Maps dengan memanfaatkan fitur tersebut.

Sedang Tersandung Kasus Penyalahgunaan Narkoba, Ammar Zoni Ungkap Doa untuk Anak dan Kelurga

Diketahui beberapa pekan lalu, pada Google Maps muncul 'insiden' vandalisme. Pada sebuah lokasi peta di Pakistan, muncul logo Android yang mengencingi logo Apple. Tak pelak, munculnya gambar itu menganggu dan mempertanyakan kualitas Google Maps.
Tarisland Superstars: Kemegahan dan Antisipasi di Puncaknya


"Seperti yang sudah Anda ketahui, kami mengalami peningkatan serangan pada Google Maps lebih dari beberapa bulan lalu," tulis perwakilan Google Map Maker, Pavithra Kanakarajan, dalam Google Product Forums seperti yang dikutip
BGR.com,
Selasa 12 Mei 2015.


Kanakarajan merujuk insiden terakhir itu sangat memalukan bagi perusahaan sekelas Google. Fitur Map Maker dimanfaatkan oleh pengguna Google untuk membuat olok-olok berupa Android mengencingi Apple.


"Insiden itu tentunya jad kendala dan disayangkan. Sebagai konsekuensinya, kami mencabut (fitur) di seluruh dunia hingga kami menemukan cara untuk menambah mekanisme yang cerdas mencegah insiden seperti itu," tulisnya.


Tercatat pencabutan fitur untuk mengedit peta itu dimulai pada 12 Mei di seluruh dunia. Cara ini dianggap akan mengakhiri serangan vandalisme yang melanda Google Maps.


Dijelaskan hingga Google bisa menemukan sistem yang handal untuk mencegah aksi vandalisme itu, semua ketentuan Map Maker akan ditangani secara manual oleh tim Google Maps.


Kanakarajan mengatakan Google berharap segera mungkin memiliki sistem yang handal tersebut.


"Kami telah menganalisa masalah dan telah membuat beberapa perubahan. Namun, perbaikan ini jelas benar-benar memakan waktu lama dari beberapa hari," ujar dia.


Dia memahami langkah yang diambil Google itu sangat sulit namun hal itu terpaksa dilakukan untuk membuat layanan secara cepat bisa menjadi lebih baik. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya