Sumber :
- REUTERS/Mark Blinch/Files
VIVA.co.id
- Google Indonesia mengaku belum mengetahui secara pasti kapan bisnis baru induk perusahaannya, di bidang telekomunikasi melalui Google Fi akan masuk Indonesia.
"Kalau itu kami tidak bisa mengeluarkan statement apapun, tidak bisa berkomentar mengenai proyek masa depan (Google)," ujar Putri Silalahi, Head of Consumer & YouTube Communications Google Indonesia ditemui di Jakarta, Rabu, 29 April 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bagi Mardani Ali Sera, PKS Harus Oposisi: Kita Beda dengan 02, Landasan Berpikir dan Asumsinya
"Kalau itu kami tidak bisa mengeluarkan statement apapun, tidak bisa berkomentar mengenai proyek masa depan (Google)," ujar Putri Silalahi, Head of Consumer & YouTube Communications Google Indonesia ditemui di Jakarta, Rabu, 29 April 2015.
Putri menambahkan Google Fi saat ini baru diluncurkan di Amerika Serikat saja. Ia membantah bila bisnis baru perusahaan teknologi ini akan mendarat di Indonesia, meski Indonesia dirasa 'empuk' untuk bisnis telekomunikasi dengan penduduk sekitar 250 juta jiwa.
"Kata siapa? Kita belum tahu soal itu," ungkap perempuan berambut panjang ini. Putri menegaskan, Google Indonesia di tahun ini lebih memfokuskan diri menghadirkan smartphone Android One, di mana sebelumnya telah dihadirkan.
"Kami fokus dulu ke Android One. Tahun ini akan kami luncurkan tapi kami tidak bisa sebutkan kapannya, namun yang pasti kami akan menggandeng partner (vendor) yang lebih banyak lagi," jelas dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Putri menambahkan Google Fi saat ini baru diluncurkan di Amerika Serikat saja. Ia membantah bila bisnis baru perusahaan teknologi ini akan mendarat di Indonesia, meski Indonesia dirasa 'empuk' untuk bisnis telekomunikasi dengan penduduk sekitar 250 juta jiwa.
