CIA Coba Mata-matai Produk Apple Sejak Satu Dekade Lalu

Apple dilanda gugatan paten Ericsson dan Smartflash.
Sumber :
  • REUTERS/Chance Chan/Files
VIVA.co.id
Bikin 2 Gol ke Gawang Korsel, Begini Kata Rafael Struick
- Untuk para pengguna iPhone, tampaknya harus sedikit waspada. Sebab, ponsel pintar besutan Apple ini sudah menjadi incaran badan mata-mata Amerika Serikat, Central Intelligence Agency (CIA) sejak lama.

Anies Buka Peluang Maju Pilgub Jakarta: Saya Baru Satu Periode

Hingga saat ini, CIA sudah berupaya selama hampir satu dekade untuk menyusupi iPhone tersebut, dengan membobol keamanan yang melindungi perangkat tersebut. Tak hanya iPhone, perangkat Apple lainnya pun seperti iPad jadi 'santapan empuk' CIA.

Kabar ini terungkap, setelah dokumen rahasia dibocorkan oleh mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA), Edward Snowden. Kemudian, informasi ini dipajang di situs The Intercept.

Dilansir dari Daily Mail, Rabu, 11 Maret 2015, dalam informasi dokumen tersebut, tertulis, dalam kurun waktu 2006-2013, para peneliti intelijen Amerika Serikat itu berusaha membobol enkripsi pada data dan lalu lintas komunikasi pengguna.

Disebutkan, pemerintah negeri Paman Sam itu sudah berusaha membobol perangkat Apple, sejak awal 2006, satu tahun sebelum iPhone diperkenalkan ke publik. Praktik itu pun, kemudian berlanjut pada iPad dan produk seterusnya.

"Membobol keamanan Apple merupakan bagian dari program rahasia pemerintah Amerika Serikat, dibantu oleh peneliti intelijen Inggris, untuk meretas produk komunikasi yang aman, baik asing maupun lokal, termasuk ponsel Android," tulis The Intercept.

Terkait, upaya target mata-mata oleh CIA ini, Apple masih belum berkomentar. Namun, sejak beberapa bulan terakhir, Apple terus berupaya untuk melindungi data pengguna perangkatnya. (asp)

![vivamore="
Mengenali Tanda-Tanda Tantrum Tidak Normal pada Anak, Orang Tua Harus Merespons dengan Cermat
Baca Juga :"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya