Apple Ambil Alih Lagi Tahta Pasar Smartphone

Samsung Galaxy S3 dipamerkan di depan logo Apple
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic/Files
VIVA.co.id
Indonesian Government to Provide Incentive for Apple Investment
- Apple dikabarkan telah menjual lebih banyak smartphone secara global di kuartal keempat tahun ini. Dengan demikian Apple secara tidak langsung telah mengambil tahta di pasar smartphone lagi, setelah sejak 2011 lalu dikalahkan Samsung.

Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung

Dikutip dari
Tim Cook Puts Investment to Build Apple Developer Academy in Indonesia
Reuters , Kamis 5 Maret 2015, data ini berasal dari perusahaan riset Gartner. Menurut data, Apple telah menjual sekitar 74,83 juta unit smartphone kepada penggunanya di seluruh dunia. Sedangkan Samsung hanya 73,03 juta unit smartphone.


Gartner mengatakan raihan Apple ini dipengaruhi oleh kemunculan smartphone terbarunya, yang memiliki layar lebih besar, yakni iPhone 6 dan iPhone 6 Plus. Keduanya mengerek penjualan unit Apple pada kuartal terakhir yang berakhir pada 27 Desember 2014.


Apple mengumumkan adanya profit sebesar US$18 miliar pada kuartal tersebut. Analis menyebutnya sebagai keuntungan terbesar yang pernah diraih oleh sebuah perusahaan publik.


Ini disebut Gartner sebagai perubahan yang dramatis karena satu tahun sebelumnya, Samsung sempat menjual 83,3 juta unit smartphone, sedangkan Apple hanya 50,2 juta unit iPhone.


Dengan demikian, pangsa pasar Apple naik menjadi 20,4 persen pada kuartal keempat 2014, sedangkan Samsung hanya 19,9 persen. Lenovo berada di deretan ketiga dengan pangsa pasar smartphone mencapai 6,6 persen, berkat akuisisi dengan Motorola. Kedua perusahaan menunjukkan peningkatan
year-on-year
sebesar 47,6 persen.


"Performa Samsung di pasar smartphone semakin turun pada kuartal keempat 2014 ini. Mereka kehilangan pangsa pasar sampai 10 persen. Ini sebenarnya sudah terjadi sejak kuartal ketiga 2013. Sepertinya ini dikarenakan fokus Samsung yang terus bermain di pasar smartphone kelas atas," ujar analis riset Gartner, Anshul Gupta, dikutip
Forbes
.![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya