Mendagri Prancis Sowan ke Silicon Valley

Kantor baru Facebook di Menlo Park.
Sumber :
  • REUTERS/ Robert Galbraith

VIVA.co.id - Menteri Dalam Negeri Prancis, Bernard Cazeneuve, melakukan lawatan ke beberapa kantor perusahaan teknologi di Amerika. Dia ingin membujuk semua perusahaan bekerja sama dengan Prancis untuk menghalau propaganda teroris di dunia maya.

Prancis melakukan pendekatan langsung dengan Google, Facebook dan Twitter. Tidak segan, delegasi Prancis mendatangi kantor perusahaan teknologi itu satu per satu.

Prancis ingin agar mereka bisa bekerja sama langsung dengan pemerintah negara itu dalam menyelidiki, dan langsung menghilangkan propaganda teroris, sesaat setelah keamanan negara mengidentifikasi adanya kecurigaan tersebut.

"Kami menyadari jika saat investigasi sedang dilakukan, kita tidak bisa mengandalkan hubungan negara dengan negara, itu akan memakan waktu lama. Sangat penting untuk bisa melakukan kerja sama langsung untuk menghasilkan reaksi cepat tanggap," ujar Cazeneuve, seperti dikutip Fox News, Sabtu 21 Februari 2015.

Juru bicara Facebook dan Twitter mengakui jika mereka telah bertemu dengan menteri dalam negeri Prancis. Mereka mengatakan jika sudah kewajiban sebagai penyedia platform untuk menjaga media mereka dari konten teroris atau kekerasan. Sayangnya, mereka tidak menjelaskan bagaimana cara untuk berkoordinasi dengan pihak pemerintah Prancis.

Cazeneuve mengklaim jika seluruh perusahaan yang disambanginya menunjukkan niat baik untuk bekerja sama memerangi terorisme yang disebar di internet. Mereka setuju untuk memblokir konten dan kemampuan teroris untuk menggunakan situs dan video yang digunakan untuk mendoktrin.

"Saya katakan kepada mereka, kita bisa mencari jalan keluar ini bersama. Kita bisa menghalau doktrin terorisme dan memblokir situs yang seperti itu. Tidak hanya konten jihad, tapi juga pornografi anak dan lainnya. Pertemuan ini baru langkah awal untuk menjalin hubungan kuat antara perusahaan teknologi dengan pemerintah Prancis. Saya juga mengundang mereka ke Paris untuk melanjutkan diskusi ini," ujarnya. (one)

Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Baca juga:

Bertemu Menteri Australia, Yasonna Bahas Soal Terorisme

UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game

4 Dampak Buruk Sering Eksis di Media Sosial

Ternyata, terlalu eksis juga tidak baik.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016