VIVAnews - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mengincar pangsa pasar sebesar 50 persen dari industri telekomunikasi berbasis seluler.
"Kami menargetkan 50 persen supaya tidak terjadi perang tarif antaroperator seluler," kata Vice President Telekomunikasi Indonesia Heri Supriadi di sela acara BNIS Corporate Conference di Wisma BNI46, Jakarta, Selasa 19 Mei 2009.
Secara industri, Heri mengungkapkan, jumlah pelanggan baru diperkirakan mencapai 15-20 juta. PT Telkomsel, anak usaha perseroan sudah meraih hingga 10 juta pelanggan pada kuartal I-2009. Hal itu karena ekspansi operator lain dinilai tidak terlalu agresif pada kuartal tersebut.
Meski demikian, dia menjelaskan, perseroan optimistis target pelanggan industri itu akan bertambah. Seiring dengan kenaikan itu, Telkom akan terus meningkatkan jumlah pelanggan sehingga bisa meraih target 50 persen pangsa pasar.
Dia menambahkan, pembentukan divisi Flexi diharapkan rampung pada akhir kuartal II-2009. Divisi tersebut merupakan upaya perseroan dalam mengembangkan bisnis code division multiple access (CDMA) Flexi, sehingga Flexi bisa mandiri.
"Kami berharap pangsa pasar Flexi tahun ini mencapai 59 persen," katanya.
Dia mengungkapkan, pihaknya juga menunggu tawaran dari mitra strategis atau strategic investment untuk mengembangkan bisnis CDMA itu. "Kami pada posisi menunggu," ujarnya.
Heri menambahkan, divisi Flexi tahun ini menargetkan pertumbuhan pendapatan satu digit. Selain itu, bisnis seluler berbasis CDMA itu mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar US$ 200 juta.
Sumber pendanaan Flexi, dia mengatakan, masih mempertimbangkan kondisi pasar. Namun, perusahaan masih berpotensi menerbitkan surat utang atau surat utang jangka menengah (medium term note/MTN). "Tapi, tidak bulan ini," ujar dia.
Target pelanggan baru pada industri fixed wireless asset (FWA) tahun ini diharapkan mencapai 7 juta. Flexi sendiri sudah meraih 13 juta pelanggan hingga saat ini.
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Seorang pria asal Malang, Jawa Timur yang dulunya adalah guru bagi banyak pendeta akhirnya memutuskan untuk masuk Islam. Keputusan dia menjadi mualaf tentu menyita
UGM: Tiga Kunci Sukses Berkarir: Kuasai Jejaring, Mampu Berkomunikasi, Punya Semangat Daya Juang
Wisata
8 menit lalu
Direktur Pemasaran dan Penjualan, Bisnis Indonesia Group, sekaligus Alumni UGM, Hery Trianto membagikan pengalamannya di bidang media, dalam pembekalan kepada 1.387 Calon
Irham menyampaikan, longsor di tebing tersnut terjadi 3 kali saat desa tersebut diguyur hujan deras pada tahun ini. Diduga tidak kuat menahan gerusan ai hujan.
Kapolres Way Kanan AKBP Pratomo Widodo didampingi Kasat Intelkam Iptu Asep Komarudin menyambangi kediaman tokoh adat, di kediamannya bapak Ikroni gelar Sunan Kemala Raja
Selengkapnya
Isu Terkini