Bill Gates: Vaksin HIV Bakal Tersedia pada 2030

Bill Gates saat berkunjung ke Indonesia.
Sumber :
  • VIVAnews/Alfin Tofler
VIVA.co.id -
Tes HIV Bisa dengan USB yang Disambung ke Laptop
Pendiri Microsoft, Bill Gates, yakin vaksin virus mematikan HIV sudah dapat digunakan kurang dari dua dekade mendatang. Keberadaan vaksin tersebut dianggap sangat penting untuk mencegah infeksi virus terutama di populasi yang rentan.

Kisah Pengidap HIV/AIDS, Jalan Kaki Keliling Indonesia

"Kami sangat optimistis dalam periode 15 tahun ini akan mendapatkan dua alat baru," kata Gates dalam Forum EKonomi Dunia di Davos, Swiss.
Situs Kencan Picu Meningkatnya Penderita HIV?


Melansir
The Guardian,
Senin 26 Januari 2015, dia alat yang dimaksud adalah vaksin, juga diharapkan bisa menekan angka kematian pada kasus yang telah menyebabkan kematian yang cukup tinggi. Dalam tiga dekade terakhir, jutaan orang meninggal akibat virus tersebut.


Selanjutnya, pada 2030 nanti, jenis pengobatan obat baru yang intensif bisa makin baik dalam perwatan seumur hidup.


Dalam surat tahunan yayasan filantropinya, Gates menuliskan bersamaan dengan kemajuan vaksin dan obat, jumlah orang yang mendapatkan pengobatan HIV di sub-Sahara Afrika, daerah rentah penularan HIV, telah terlampaui.


"Kami telah memulai dari titik wilayah yang paling padat transmisi HIV, dan kasus ini akan menurun di manapun di dunia sejak pertama kalinya penyakit ini ditemukan 30 tahun yang lalu," tulis Gates.


Ditambahkan, Gates juga optimis dalam pertempuran melawan malaria.


"Kami belum melihat akhir dari AIDS, tapi alat untuk melawan malaria dan AIDS itu bakal ada dalam 15 tahun ini. Dan alat itu akan membiarkan kita melakukan pengurangan virus 95-100 persen," papar dia.


Pendiri Microsoft itu menambahkan dalam 15 tahun ke depan, kehidupan orang-orangĀ  di negara berkembang akan meningkat lebih cepat.


Sebagaiman adiketahui, sejak tahun 2000, Gates bersama istrinya telah mendirikan yayasan filantropi yang dinamai nama mereka berdua, Bill and Melinda Gates Goundation. Yayasan ini gencar mengampanyekan kehidupan yang lebih baik dengan mengadakan riset dan donasi. (ren)


Baca juga:

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya