Indosat Tak Semangat Gelar 4G LTE

Booth Indosat
Sumber :
  • Vivanews/Sarie
VIVAnews
Bea Cukai Musnahkan Pakaian Bekas Bernilai Ratusan Juta di Yogyakarta
- President Director & Chief Executive Officer (CEO) Indosat, Alexander Rusli mengaku kurang semangat dengan dibuka layanan 4G LTE oleh pemerintah di frekuensi 900 Mhz. Kekecewaan itu karena pemerintah membuka akses kecepatan pada 4G tidak di pita yang cukup lebar, hanya 5 Mhz.

Jokowi Adakan Buka Puasa Bersama Menteri di Istana

"Dikasih lebih pelan (dari 3G) jadi nggak semangat jadinya," ujar Alexander di Jakarta, Senin 22 Desember 2014.
4 Jenderal Polri Kompak Bareng Wartawan dan Polwan Sebar Kebaikan di Bulan Ramadan


Selain itu, ia juga mengkritik digelarnya jaringan generasi keempat itu masih belum didukung dengan keberadaan handset 4G di Indonesia.


"Seperti handset upper class yang LTE ada yang belum dinyalain dan belum banyak di Indonesia," ungkapnya.


Meski mengaku tak semangat, Indosat tetap mengkomersilkan 4G pada pita frekuensi 900 Mhz. Alexander mengaku akan lebih apresiatif bila pemerintah segera membuka layanan 4G pada frekuensi 1.800 Mhz.


"1.800 Mhz bisa dikombinasikan dengan 900 Mhz. Itu (1.800 Mhz) yang paling banyak paling banyak. Semua operator juga," ungkap dia.


Saat ini, Indosat masih menampung penggunaan trafik menggunakan jaringan 2G yang mencapai 80 persen, sementara 20 persennya berada dalam jaringan 3G.


Meski tidak secara besar-besaran meluncurkan layanan komersil jaringan 4G-LTE (Long Term Evolution) di frekuensi 900 MHz dengan hanya menyasar satu kota saja, yakni Jakarta. Namun, Indosat mempunyai cara lain untuk memperkuat jaringan cepat tersebut.


Alexander menjelaskan, untuk tahap awal, Jakarta menjadi pilihan karena ekosistem untuk operator terbesar ketiga itu dinilai yang paling siap dibandingkan dengan kota lainnya.


"Pada kuartal pertama tahun depan kami akan memperluas jaringan 4G-LTE secara bertahap di luar Jakarta, yakni Yogyakarta dan Bali," harapnya.


Diperkirakan layanan jaringan generasi keempat di pita frekuensi 900 MHz akan dirasakan oleh pengguna di Yogyakarta dan Bali pada bulan Januari 2015.


Tidak hanya fokus terhadap pembangunan jaringan teknologi terkini saja, Indosat juga mengupayakan untuk membangun ekosistem pendukung, sehingga masyarakat dapat menikmati teknologi 4G-LTE.


"Indosat saat ini bekerjasama dengan berbagai mitra konten seperti Orange-TV (genflix), Gameloft Games, dan Arena Musik untuk menyediakan Layanan hiburan," ucap pria berkacamata itu.


Layanan 4G-LTE merupakan teknologi telekomunikasi terbaru yang memiliki keunggulan pada kecepatan dan efisiensi jaringan, sehingga pelanggan dapat menikmati layanan data dengan lebih nyaman baik untuk kebutuhan upload atau download konten berkapasitas besar seperti foto, video, email, data transfer, browsing, chating, serta konten lainnya.


Berdasarkan laporan di kuartal ketiga tahun 2014, perusahaan tersebut memiliki 54,2 juta pelanggan selular melalui berbagai merek seperti dari IM3, Mentari, dan Matrix.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya