Astronot Cetak Kunci Inggris Lewat Printer 3D

Kunci inggris buatan ISS
Sumber :
  • Nasa.gov
VIVAnews
12 Fakta yang Diklaim Tak Terbantahkan Dibeberkan Kubu Ganjar-Mahfud pada Sidang PHPU
- Astronot di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) tidak perlu lagi menunggu waktu lama untuk kiriman komponen cadangan. Hanya dengan email, komponen yang rusak bisa diganti.

Presiden Iran Ancam Serangan Secara Brutal ke Israel Jika Berani Membalas!

Email yang dikirim NASA di bumi ke ISS bukan berbentuk panduan atau cara perbaikan, melainkan gambar dari komponen yang diinginkan. Gambar tersebut kemudian akan terhubung dengan printer tiga dimensi yang telah dikirim beberapa waktu sebelumnya.
Terpopuler: Daftar Pajak Tahunan Toyota Fortuner, Duel Yamaha Nmax vs Honda PCX Bekas


Dari printer tersebut kemudian tercetaklah komponen cadangan (spare part) yang dimaksud. Spare part itu bisa digunakan untuk menggantikan komponen yang rusak di ISS.


Dilansir melalui
Press TV
, Senin 22 Desember 2014, astronot di ISS baru saja mencetak kunci inggris. Desain perangkat itu di email NASA ke luar angkasa untuk dicetak melalui printer 3D.


"Kami selalu mendengar komanda ISS, Barry Wilmore, meminta ini itu untuk kelengkapan ISS atau sekedar memperbaiki perangkat di sana. Jadi, kami mendesain perangkat tersebut dan mengirimkannya. Perangkat itu langsung terkirim, lebih cepat dari pada kiriman roket," ujar Mike Chen dari Made in Space.


Printer tiga dimensi itu dibuat oleh Made In Space khusus untuk konsumsi ISS. Printer 3D itu telah sampai ke ISS pada November lalu. Wilmore pun langsung menginstal-nya pada 17 November.


Pada 25 November, printer itu pernah digunakan untuk memproduksi objek pertamanya, sebuah komponen cadangan untuk printer itu sendiri.


Sebelum printer 3D itu hadir, butuh waktu berbulan-bulan untuk astronot menunggu perangkat yang baru. Pasalnya, perangkat itu akan didatangkan bersamaan dengan suplai rutin melalui perjalanan roket yang cukup lama.


Menurut NASA, printer 3D itu akan membuat astronot tidak menggantungkan diri dan bisa mandiri dalam mengerjakan misi luar angkasa dengan durasi yang panjang. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya