VIVAnews - Lumpuhnya jaringan Telkom di Sumatera bagian selatan dan kota-kota di sekitarnya dipastikan akibat rusaknya fiber optik di dua titik, yakni Pekanbaru-Rengat dan Pekanbaru-Batam.
Executive General Manager Telkom Divre I Sumatera, Muhammad Awaludin dalam keterangan persnya, Senin 11 Mei 2009 pukul 20.00 WIB menyatakan, berdasarkan pantauan sementara gangguan ini disebabkan kerusakan dua titik fiber optik di dua titik tersebut.
Akibatnya, lanjut Awaludin, akses layanan komunikasi ke arah Sumatera Bagian Selatan dan Kota-kota lainnya ikut terganggu. Baik berupa layanan telpon rumah, layanan internet, flexi, komunikasi data dan Virtual Private Network (VPN) IP.
"Sebagian trafik dialihkan via satelit dan radio transmisi digital. Konsekwensinya trafik internet yang bisa dihandle hanya 10 persen saja. Hal ini mengingat bagaimanapun dari sisi bandwidth, kemampuan handling traffict via satelit dan radio transmisi jauh di bawah fiber optik," terangnya.
Mengenai sebab utama terjadinya gangguan massal tersebut, kata Awaludin, hingga saat ini masih dilakukan penelitian. "Prioritas kami adalah melakukan perbaikan sesegera mungkin agar seluruh layanan bisa kembali pulih," katanya.
Pihak Telkom menargetkan seluruh layanan tersebut bisa kembali pulih sebelum pukul 24.00 WIB. "Atas kejadian tersebut, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan menyusul terjadinya gangguan pada seluruh layanan telekomunikasi," ungkapnya.
Di Pekanbaru, Riau, koneksi internet baik menggunakan speedy maupun akses GPRS Telkomsel, lumpuh. Banyak pengguna layanan Telkom mengeluhkan layanan komunikasi Telkom. Baik instansi pemerintah maupun swasta.
"Saya mengalami kerugian satusan ribu akibat jaringan internet Speedy lumpuh seharian kemarin," ujar Yani, pengelola Warnet Fantasy-X kepada VIVAnews.
Laporan: Ali Azumar | Pekanbaru, Riau
Apa Jadinya Jika Timnas Indonesia U-23 Ketemu Israel di Olimpiade 2024?
Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 lolos ke perempat final Piala Asia U 23 menjadi satu catatan sejarah manis. Indonesia berpeluang tampil di Olimpiade 2024.
