- UPI.com
VIVAnews - Indonesia terkenal dengan flora dan faunanya yang beragam, tersebar dari Sabang hingga Merauke. Bahkan, sering menemukan hewan endemik yang ada di negeri ini, seperti Orangutan, Komodo, dan Cendrawasih misalnya.
Kini, koleksi keragaman hewan Indonesia mulai bertambah seiring ditemukannya spesies baru dari jenis burung oleh para peneliti dari luar negeri bersama lembaga non kementerian asal Indonesia. Mereka pun menamai spesies baru itu dengan nama Sulawesi Streaked Flycatcher, sesuai dengan asal penemuannya di pulau Sulawesi.
Meski tergolong baru, namun ternyata burung tersebut sudah ditemukan oleh penduduk desa setempat sekitar 15 tahun yang lalu. Mereka melihat burung tersebut berbeda dengan lainnya. Maka dari itu, peneliti dari Michigan State University, Princeton University, dan Lembaga Ilmu Pengatahuan Indonesia (LIPI) menganalisanya.
Dari analisa DNA burung tersebut ditetapkan bahwa Sulawesi Streaked Flycathcer merupakan jenis burung baru. Hal ini terbukti dari genetika, bentuk tubuh, serta suara yang dihasilkan berbeda dengan spesies lokal lainnya.
"Kami beruntung dapat membuat rekaman pertama ketika burung tersebut bernyanyi," kata peneliti Pam Rasmussen, Asisten Kurator Ilmu Pengetahuan Binatang Menyusui dan Ilmu Burung dari Museum Michigan Stat University dilansir laman UPI.com, Rabu, 26 November 2014.
Para peneliti yang terlibat dalam mengungkap spesies baru tersebut berharap adanya perlindungan khusus terhadap habitat Sulawesi Streaked Flycatcher di hutan-hutan pada pulau Indonesia.
"Pada titik ini, spesies ini tidak berisiko kepunahan. Namun, ini bisa saja berubah jika pertanian meningkatkan perluasannya di kawasan ini (hutan)," ujar Rasmussen.
Hasil pengungkapan burung baru dari Indonesia itu mereka terbitkan ke dalam jurnal ilmiah, PLos ONE.
Baca juga:
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir Panggilan KPK
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor tidak memenuhi panggilan KPK pada Jumat, 19 April 2024, sebagai saksi dalam kasus korupsi pemotongan insentif ASN
