NASA Tergiur Keuntungan Memanen Material Asteroid

Robot ARM angkut sampel batu asteroid
Sumber :
  • www.dailymail.co.uk/NASA

VIVAnews - Eksplorasi antariksa bukan hanya mengarah pada pendalaman tanda-tanda kehidupan di luar bumi seperti eksplorasi Planet Mars sampai komet.

Perasaan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Singkirkan Korea Selatan

Kini, Badan Antariksa AS (NASA), dilaporkan tengah menggelar proyek memanen sumber daya asteroid. Guna mewujudkan misi penambangan batu antariksa itu, NASA dilaporkan telah menandatangani kontrak dengan dua perusahaan, Deep Space Industries dan Planetary Resources.

Disebutkan Fronline Desk, Senin 24 November 2014, potensi penambangan cukup menggiurkan di masa depan. Gambarannya, material asteroid disebutkan berharga kisaran US$5 hingga US$25 ribu per kilogram (Rp60-304 juta/kg). Tentu potensi ini menjadi peluang bagi kedua perusahaan tersebut.

Keduanya bersama NASA bakal mencari mineral silikat, mineral karbon, logam dari asteroid yang melintas dekat dengan bumi.

Sementara Designn Trends melaporkan, Planet Resources bakal mengerahkan teleskop menengah antariksa, untuk menemukan asteroid yang potensial ditambang dan materialnya bisa di bawa ke bumi. Perusahaan ini akan menciptakan rangkaian satelit dan teleskop Arkyd untuk mewujudkan hal itu.

Sedangkan Deep Space Industries disebutkan bakal mengandalkan Fireflies, pesawat antariksa kecil yang berfungsi mengumpulkan informasi yang sama para perangkat Planetary Resources.

Deep Space juga akan mengerahkan pesawat antariksa, Dragonfly, yang berfungsi menangkap asteroid.

Beberapa senjata penambangan itu, nantinya dirancang akan memanen material asteroid dan membawanya ke bumi. Perangkat panen itu akan fokus pada pengumpulan berbagai metarial mulai dari logam dan ekstrak air sampai mineral ataupun es.

Sebelumnya NASA telah meluncurkan beberapa riset untuk mendalami potensi pertambangan asteroid. NASA mengatakan logam platinum dan air merupakan material yang berpotensi paling menguntungkan dalam misi penambangan batu antariksa itu. NASA bahkan telah memiliki beberapa rencana untuk mengekstrak air.

Kesempatan untuk menambang dan memanen material asteroid terbuka lebar dalam dua tahun ke depan. Pada September 2016, diperkirakan asteroid Bennu bakal mengorbit dekat dengan bumi. Untuk menyasar Bennu, NASA sudah menyiapkan pesawat antariksa Osiris-Rex.

Baca juga:

Petugas yang mengawal Anies dan Keluarga selama Pilpres 2024 berpamitan

Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir

Tugas tim pengawal yang melekat pada Anies Baswedan selaku Capres 2024 nomor urut 01 telah selesai dan mereka telah berpamitan kepada Anies dan Keluarga.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024