VIVAnews - PT Bakrie Telecom, Tbk (BTEL) dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) sepakat akan berkolaborasi dalam penyelenggaraan jaringan. Dengan kerja sama itu, jaringan BTEL akan digabungkan dengan jaringan milik Smartfren, sehingga dapat melayani pelanggan BTEL.
Selanjutnya, BTEL akan menyewa jaringan dari Smartfren untuk melayani pelanggan Esia sehingga pelanggan Esia dapat terlayani dengan jangkauan yang lebih baik.
Menanggapi hal ini, Direktur Smartfren, Merza Fachys mengatakan kolaborasi jaringan itu memungkinkan layanan yang dibesut Esia, produk telekomunikasi BTEL bisa makin luas.
"Jaringan Smartfren kan lebih luas. Jadi, Esia bisa masuk. Semua sama pelanggan Bakrie Telecom akan dilayani dengan kualitas Smartfren," kata Merza dihubungi VIVAnews, Selasa 4 November 2014.
Dia mengatakan, meski keduanya berkolaborasi sewa menyewa jaringan, layanan masing-masing bakal berjalan seperti biasanya. "Pelanggan Smartfren nggak terganggu. Jadi, tidak akan ada yang dirasakan oleh pelanggan Smartfren, atau Bakrie Telecom," tegasnya.
Merza justru menambahkan kolaborasi ini bakal membuat kualitas layanan kedua perusahaan bisa lebih meningkat. "Kualitas layanan malah mungkin lebih bagus, kalau lebih jelek nggak boleh," katanya.
Saat ditanyakan peluang kolaborasi bakal menuju 4G/LTE, Merza mengatakan keduanya belum berbicara sejauh itu. Sebab, untuk menuju 4G, masih perlu banyak persiapan, di antaranya dana maupun kesiapan jaringan.
"Jadi, kita belum mempunyai satu keputusan kapan 4G akan digelar. Sebab itu, kami melanjutkan apa yang ada, sambil lakukan studi kapan perubahan teknologi itu bisa dilakukan," katanya.
Sebagai bagian dari kolaborasi ini Merza mengatakan BTEL memang telah menjadi dari pemegang saham Smartfren. "Iya betul (jadi salah satu pemegang saham Smartfren Telecom)," kata dia.
Namun, Merza mengaku tak mengatahui detail terkait peralihan aset BTEL ke Smartfren.
Dikabarkan, sebelumnya BTEL dan Smartfren telah menandatangani Perjanjian Kolaborasi dan Perjanjian Sewa Menyewa Jaringan pada Kamis 30 Oktober 2014 lalu. Kerja sama itu merupakan bentuk pelaksanaan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomer 932/2014.
Dengan Perjanjian Kolaborasi tersebut, jaringan BTEL akan digabungkan dengan jaringan milik Smartfren, sehingga dapat melayani pelanggan Esia, produk BTEL.
Selanjutnya, BTEL akan menyewa jaringan dari Smartfren untuk melayani pelanggan Esia, sehingga pelanggan Esia dapat terlayani dengan jangkauan yang lebih baik. (asp)
Kronologi Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal Dunia saat Jalani Seleksi Paskibra
Seorang siswi SMA Negeri 1 Cisaat meninggal dunia saat mengikuti seleksi pasukan pengibar bendera (paskibra) tingkat Kabupaten Sukabumi 2024 di Kecamatan Palabuhanratu,
