- VIVAnews/Agus Tri Hariyanto
VIVAnews - Rudiantara telah dilantik sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Senin siang tadi oleh Presiden Joko Widodo di Istana Presiden. Usai pelantikan, Rudiantara melakukan serah terima jabatan dari Menkominfo sebelumnya di era Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Tifatul Sembiring.
Pada kesempatan serah terima, Tifatul mengatakan Rudiantara memiliki pengalaman di bindang IT, khususnya di telekomunikasi. Maka dari itu, ia berpesan kepada Rudiantara untuk membesarkan fungsi Kementerian Kominfo.
"Ini tantangan kita akan lebih berat lagi. Bank Dunia awal Maret 2015 akan menjadikan Indonesia menjadi negara 10 besar dalam kemajuan ekonomi," ujar dia di Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin 27 Oktober 2014.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu menambahkan dengan pencanangan Bank Dunia itu, maka semakin banyak tuntutan dari masyarakat dan kompetisi internasional. Dikarenakan, kata dia, peran IT akan ikut serta didalamnya.
"Jadi, semoga sukses," ucap Tifatul kepada Rudiantara dalam menghadapi tantangan sebagai Menkominfo lima tahun ke depan.
Sebagai anggota DPR yang duduk di Komisi I, ia juga akan turut serta dalam mengawasi program-program kerja dari Kominfo kedepannya.
"Insya Allah akan berpartner dengan Kominfo bagi kepentingan bangsa dan negara," ungkap dia.
Selain itu juga, dalam pidatonya tersebut, sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan, Tifatul meminta maaf kepada seluruf staf kepegawaian Kominfo saat ia masih menjabat Menkominfo.
"Kalau ibu-ibu, bapak-bapak ada kesalahan sama saya, saya sudah maafkan," kata Tifatul. (ren)
Baca juga :
Tetap Kompak, Momen Eko dan Akri Jenguk Parto, Minta Penggemar Jangan Khawatir Hal Ini
Dalam kesempatan itu, Akri juga meminta kepada penggemar ataupun teman-teman dari Parto agar tidak perlu khawatir karena saat ini kondisi kesehatan sang komedian.
