Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews -
Menyambut 2014, Esia menegaskan untuk terjun pada tren yang tengah berkembang. Saat ini, produk ponsel pintar yang semakin terjangkau membuat Esia makin gencar. Untuk itu,
brand
yang diasuh PT Bakrie Telecom Tbk itu menyatakan siap bertumbuh kembang di pasar ini.
"Tahun ini, kami fokus layanan data pada smartphone . Kami genjot dengan promo layanan data," ujar
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Undangan Halal Bi Halal Numpuk, Penderita Diabetes Perhatikan Makanan yang Harus Dihindari Ini
Baca Juga :
Gus Ipul Sindir PKB Belum Beri Selamat ke Prabowo-Gibran: Apresiasi Pilihan Rakyat Itu Penting
"Tahun ini, kami fokus layanan data pada smartphone . Kami genjot dengan promo layanan data," ujar
Director and Chief Executive Officer
Esia, Eka Anwar dalam briefing media di Setiabudi One, Kuningan Jakarta, Rabu 29 Januari 2014.
Eka mengatakan, Esia mulai bergerak pada layanan data pada triwulan akhir tahun lalu dengan meluncurkan bundling ponsel pintar di bawah bendera Esia Max-D.
"Sebelumnya, kami hanya bermain data di dongle saja tapi kali ini kami menyasar segmen
smartphone
," kata dia. Sejak Oktober tahun lalu, Esia meluncurkan produk
smartphone
bundling di antaranya yaitu Max Touch, Max Fun, dan Max Pic.
Ia menambahkan untuk program bundling perangkat, Esia menggandeng vendor lokal yaitu, PT Mitra Komunikasi Nusantara, yang membawahi brand Cyrus dan PT Air Hidup untuk bundling ponsel fitur.
Namun demikian, Esia masih membuka kemungkinan memperluas kerja sama dengan vendor lain.
"Kenapa tidak (kerja sama dengan vendor global)? Boleh saja, tapi tergantung
road map
mereka. Kami kan bermain di pasar yang terjangkau," jelasnya.
Eka mengatakan, alasan memilih kerja sama dengan vendor lokal ketimbang menjalankan bisnis perangkat secara mandiri adalah karena risiko dan pengerahan sumber daya menjalankan bisnis perangkat mandiri lebih besar.
"Dulu, Esia menjalankan model bisnis ini. Kalau bundling, semuanya lebih sinergis, efektif juga. Sebab vendor telah memiliki ekosistem, jaringan distribusi dan retailer," jelasnya.
Dengan fokus data pada
smartphone
, Esia menargetkan pertumbuhan data pelanggan tahun ini dapat double digit, melebihi proyeksi pertumbuhan industri telekomunikasi yang diperkirakan tumbuh 7-8 persen.
"Target layanan Internet kami tumbuh 100 persen," ujar dia.
Menurut data per kuartal ketiga 2013, jumlah pelanggan Esia mencapai 11,4 juta pelanggan, dengan pelanggan data mencapai 800 ribu pelanggan. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Director and Chief Executive Officer
