Hacker Suriah Bajak Akun Twitter Milik CNN

Ilustrasi hacker.
Sumber :
  • huffpost.com
VIVAnews -
Bobby Nasution akan Jalin Komunikasi dengan NasDem dan PKB untuk Pilgub Sumut
Baru tiga hari lalu, grup peretas (hacker) yang mengatasnamakan Syrian Electronic Army (SEA) menyerang akun Twitter dan blog resmi milik Microsoft. Kali ini, SEA kembali berulah dengan membajak akun Twitter, Facebook, dan blog, resmi milik CNN.

Alasan Pemprov DKI Gelontorkan Rp 22,2 M untuk Perbaiki Rumah Dinas Gubernur

Melansir
Indonesia Penghasil Emisi Karbon Terbesar di Dunia, Tanam Lebih Banyak Mangrove Bisa Jadi Solusinya
NBC News, Jumat 24 Januari 2014, CNN membenarkan kejadian peretasan terhadap akun Twitter, Facebook, dan blognya, pada 23 Januari 2014, pukul 06:00 sampai 07:00 pagi waktu setempat.


Pihak CNN segera menghapus semua posting yang dituliskan SEA di setiap akun jejaring sosialnya. Mereka juga mengatakan bahwa tulisan-tulisan tersebut adalah palsu dan hasil pembajakan.


Salah satu kicauan hasil rekayasa SEA di akun Twitter resmi CNN mengatakan "Obama bin Laden adalah penguasa teror dan pembuat bir di bawah kendali negara Suriah untuk mengontrol Al-Qaeda."


Sementara di blog resmi CNN, SEA juga menuliskan "AS dalam keadaan darurat nasional dan Departemen Dalam Negeri dilaporkan berada di luar jangkauan."



Tulisan di blog resmi CNN yang ditulis oleh hacker SEA.

Tulisan-tulisan itu buru-buru dibantah CNN yang menyatakan tulisan itu palsu dan tidak masuk akal.


Grup peretas SEA mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Di akun Twitter resminya, SEA menjelaskan bahwa tindakan ini adalah pembalasan terhadap CNN yang telah melakukan pelaporan berita yang bias di Suriah.


Ini merupakan kali kedua CNN diretas oleh grup hacker SEA, setelah pada Agustus 2013 lalu, situs CNN berhasil dibajak oleh SEA.


Belakangan ini, SEA sepertinya lebih memilih untuk meretas akun-akun media sosial dari target-targetnya. Sebab, biasanya sistem keamanan di sosial media lebih mudah untuk dirusak. (adi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya