- Ibtimes
VIVAnews - UFO (unidentified flying object) kembali menampakkan dirinya di langit. Baru-baru ini, penampakan benda asing itu menyebabkan sebuah penerbangan di bandara Bremen, Jerman, terpaksa dibatalkan.
Melansir TIME, Kamis 9 Januari 2014, Senin malam kemarin, sebuah benda terbang tak dikenal muncul di radar penerbangan di Bandara Bremen pada pukul 18:30 sampai 21:30 waktu setempat.
Akibat penampakan itu, pihak bandara harus membatalkan satu jadwal penerbangan pesawat, dan beberapa penerbangan ditunda.
Kepolisian Jerman dan pihak bandara segera melakukan investigasi untuk mencari tahu benda terbang yang diduga sebagai UFO. Petugas kepolisian setempat langsung disiagakan untuk memantau pergerakan dari benda terbang tersebut.
Bahkan, dugaan benda terbang itu sebuah UFO semakin kuat. Pasalnya, seorang saksi melihat benda terbang seperti pesawat pada pukul 18:30. "Benda itu mirip dengan pesawat terbang, tapi lampunya terlihat lebih terang," ujar saksi mata.
Juru bicara German Air Traffic Control, Weser Kurier mengatakan, lampu berwarna merah dan hijau itu normal dimiliki oleh pesawat terbang.
"Tapi, untuk membuktikan apakah benda terbang itu UFO atau pesawat terbang perlu dilihat dengan menggunakan teropong yang ada di menara kontrol lalu lintas bandara," kata Kurier.
Kepolisian Bremen juga mengerahkan helikopter untuk mengejar benda terbang mencurigakan tersebut. Sayang, helikopter tersebut kehilangan jejak benda terbang yang pergi dengan cepat.
"Kami masih belum tahu benda apa itu. Tapi, kami yakin ada sesuatu yang mencurigakan di atas langit bandara," kata seorang juru bicara polisi Bremen.
Sampai saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki penampakan benda terbang yang masuk ke wilayah bandara tanpa mendapat izin dari menara kontrol lalu lintas bandara. Namun, banyak yang beranggapan bahwa benda terbang itu adalah sebuah pesawat tanpa awak milik negara lain. (eh)
Putri Marino Berani Mesra dengan Nicholas Saputra, Ini Reaksi Tak Terduga Chicco Jerikho!
Aktor dan aktris ternama Tanah Air, Nicholas Saputra dan Putri Marino disatukan dalam film The Architecture of Love, produksi Starvision tayang di bioskop 30 April 2024
