Sumber :
- Reuters/ Stephen Lam
VIVAnews - Warga San Francisco, Amerika Serikat, penasaran dengan sebuah tongkang misterius yang diketahui sedang dikembangkan Google. Tongkang yang bertingkat-tingkat dan diisi kontainer ini tersandar di Pantai San Francisco dan satu lagi di Pelabuhan Maine, Portland.
Reuters memberitakan, pekan lalu, CNET berteori, tongkang itu merupakan bentuk pusat data terapung yang akan ditempati sejumlah komputer. Tahun 2009, Google pernah mempatenkan temuan pusat data di air soalnya.
Namun stasiun televisi lokal KPIX melaporkan, tongkang itu merupakan "buritan pesta" yang dilengkapi "bar, balkon dan kenyamanan lainnya" berdasarkan sebuah sumber anonim. Kapal itu pun dilengkapi dengan fasilitas Google Glass dan gadget-gadget terbaru lainnya.
Google sendiri menolak berkomentar soal kapal ini. Namun Larry Goldzband dari Komisi Konservasi dan Pengembangan Pantai San Francisco menyatakan telah beberapa kali bertemu dengan pihak Google membicarakan kapal itu.
Proyek ini dijaga dengan ketat oleh penjaga keamanan. Seorang petugas Garda Pantai AS bahkan meneken surat perjanjian tidak akan mengungkap soal ini dengan Google.
Menurut KPIX, proyek ini diarahkan langsung oleh pendiri Google, Sergey Brin. Brin sendiri juga mengepalai divisi yang mengembangkan Google Glass, sebuah persimpangan komputer mobil dengan kacamata.
KPIX sendiri menceritakan, kapal itu akan difungsikan sebagai showroom, menyaingi Apple yang dikenal memiliki banyak showroom atau outlet gaya. Showroom Google ini sendiri disebut mudah dirakit atau dibongkar sehingga mudah dipindah-pindahkan. (umi)
![Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.]()
![img_title]()
Reuters memberitakan, pekan lalu, CNET berteori, tongkang itu merupakan bentuk pusat data terapung yang akan ditempati sejumlah komputer. Tahun 2009, Google pernah mempatenkan temuan pusat data di air soalnya.
Namun stasiun televisi lokal KPIX melaporkan, tongkang itu merupakan "buritan pesta" yang dilengkapi "bar, balkon dan kenyamanan lainnya" berdasarkan sebuah sumber anonim. Kapal itu pun dilengkapi dengan fasilitas Google Glass dan gadget-gadget terbaru lainnya.
Google sendiri menolak berkomentar soal kapal ini. Namun Larry Goldzband dari Komisi Konservasi dan Pengembangan Pantai San Francisco menyatakan telah beberapa kali bertemu dengan pihak Google membicarakan kapal itu.
Proyek ini dijaga dengan ketat oleh penjaga keamanan. Seorang petugas Garda Pantai AS bahkan meneken surat perjanjian tidak akan mengungkap soal ini dengan Google.
Menurut KPIX, proyek ini diarahkan langsung oleh pendiri Google, Sergey Brin. Brin sendiri juga mengepalai divisi yang mengembangkan Google Glass, sebuah persimpangan komputer mobil dengan kacamata.
KPIX sendiri menceritakan, kapal itu akan difungsikan sebagai showroom, menyaingi Apple yang dikenal memiliki banyak showroom atau outlet gaya. Showroom Google ini sendiri disebut mudah dirakit atau dibongkar sehingga mudah dipindah-pindahkan. (umi)
Baca Juga :
Terpopuler: Pengakuan Shin Tae-yong ke Ernando, Kata Pelatih Australia Usai Dihajar Timnas Indonesia
Detik-detik Pelaku Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Diamuk Massa
Saat hendak diamankan, massa yang geram sempat menghakimi pelaku berulang kali hingga babak belur. Bahkan polisi sempat dibuat kewalahan dengan banyaknay massa.
VIVA.co.id
20 April 2024
Baca Juga :
