Dengan 2 Laptop, Jepang Luncurkan Roket ke Luar Angkasa

Roket milik Jepang yang diluncurkan dengan dua laptop
Sumber :
  • guardianlv.com
VIVAnews -
Terpopuler: Negara Tanpa Malam hingga Olahraga Ringan Setelah Lebaran
Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA) atau Badan Antariksa Jepang, berhasil meluncurkan roket baru berbahan bakar padat pada Sabtu lalu. Hebatnya, roket itu diluncurkan hanya dengan menggunakan dua laptop saja.

Terpopuler: Deretan Negara Bantu Israel, Pendeta Gilbert Dilarang ke Makassar hingga Iran Diserang

Melansir
Ramalan Zodiak Sabtu 20 April 2024, Sagitarius: Hati-hati dengan Teman Dekat
Times of India, 16 September 2013, roket yang bernama Epsilon itu diluncurkan di Uchinoura Space Centre di Kagoshima, Jepang.


Meski terdengar sederhana, Epsilon bukan roket sembarangan. Panjangnya 24 meter dan berbobot 91 ton. Roket ini sudah disematkan teleskop SPRINT-A yang berguna melakukan pemantauan planet pada jarak 1.000 kilometer.


SPRINT-A merupakan teleskop antariksa pertama yang mampu melakukan pengamatan jarak jauh untuk melihat orbit Planet Venus, Mars, Jupiter, ketika mengelilingi Bumi.


Peluncuran Epsilon dilakukan dengan menggunakan dua laptop canggih dengan sistem komputer terbaru, seperti mampu melakukan pemeriksaa. Dan laptop ini dapat dirakit dengan cepat. Jepang berharap metode ini jauh lebih murah dan lebih efisien untuk mengirimkan satelit ke ruang angkasa.


Teknologi baru ini juga membuat peluncuran roket hanya membutuhkan peneliti yang sangat sedikit. Tidak seperti pada peluncuran roket H-2A yang membutuhkan sekitar 150 peneliti.


Selain itu, peluncuran roket Epsilon yang berukuran setengah dari roket H-2A hanya menelan dana yang lebih sedikit. Biayanya hanya sekitar setengah dari H-2A, sekitar Rp437 miliar.


JAXA juga mengklaim roket Epsilon telah memiliki teknologi tercanggih pertama di dunia yang memungkinkan roket memiliki kemampuan memeriksa sistemnya sendiri.


Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan, keberhasilan peluncuran roket buatan Jepang ini merupakan kemajuan dari teknologi ruang angkasa Jepang.


"Ini menunjukkan teknologi ruang angkasa Jepang sangat andal. Keberhasilan ini juga dapat telah membuat sistem transportasi ruang angkasa yang mandiri, sehingga dapat membantu pertumbuhan ekonomi Jepang," kata Abe. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya