iPhone 5S Ditenagai Prosesor A7 dan M7

Phil Schiller memperkenalkan co-prosesor M7
Sumber :
  • bgr.in
VIVAnews -
Kronologi Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal Dunia saat Jalani Seleksi Paskibra
Apple baru saja . Produk anyar itu muncul dengan tiga varian warna, yaitu emas, perak, dan hitam.

Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB

Yang juga menjadi buah bibir, iPhone 5S menjadi ponsel pintar pertama yang dibenamkan prosesor 64 bit dengan bentuk chip Apple A7. Chip ini memang dinanti-nanti karena santer dikabarkan di media asing, suguhan grafisnya terbukti super-tajam dan sensor geraknya lebih peka.
2.000 Hewan Ternak Dilakukan Vaksinasi Antisipasi Wabah PMK Secara Gratis


Menemani chip A7, Apple juga membekali iPhone 5S prosesor pendamping, yaitu M7. Prosesor M7 bertugas untuk mengukur accelerometer, kompas, dan gyroscope. M7 berguna untuk mengurangi beban prosesor A7 ketika membuka aplikasi navigasi.


Prosesor anyar itu memuluskan kinerja iPhone 5S yang dilengkapi perangkat kamera iSight baru, kamera yang dirancang dengan lensa aperture F2.2, sehingga memiliki sensor yang ukurannya 15 persen lebih besar dibandingkan kamera pendahulunya.


Kamera baru ini telah dimasukkan fitur lampu flash dua warna. Secara otomatis kamera akan bisa menyesuaikan White Balance dari flash, sehingga menghasilkan gambar yang alami.


Tak hanya itu, padauan prosesor A7 dan M7 juga diklaim mampu merekam video berkualitas HD dengan frame rate 120 fps dan resolusi 720p (1280x720 piksel) tanpa patah-patah sama sekali.


Begitu juga dukungannya terhadap konektivitas, terutama iTunes dan iCloud, yang masing-masing telah didukung otentifikasi dengan pemindai sidik jari. (Baca juga )


Sensor sidik jari pada iPhone 5S juga telah diintegrasikan dengan tombol Home yang terbuat dari bahan safir untuk menghindari adanya goresan.


Sekadar diketahui, Apple membanderol iPhone 5S versi 16GB dengan harga US$199, atau setara Rp2,2 juta. Untuk versi 32GB dijual dengan harga US$299, atau sekitar Rp3,3 juta. Dan untuk versi 64GB dibanderol dengan harga US$399, atau setara Rp4,4 juta.


Namun, harga-harga di atas hanya berlaku di AS dengan ikatan kontrak dengan operator tertentu selama dua tahun. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya