Helm Astronot Bocor, NASA Batalkan Misi "Plesiran"

Dijadwalkan pada Selasa pagi, misi itu seharusnya berjalan dalam waktu enam jam, namun tiba-tiba dihentikan pada satu jam pertama, seperti dilansir

19 Juli 2013.

Apa yang terjadi?

Ternyata salah satu astronot asal Itali, Luca Parmitano, mengalami insiden fatal. Helm ruang angkasanya bocor. Dia melaporkan sensor korbondioksida di helmya rusak dan sudah ada gelembung air di belakang kepalanya.

Rekan setimnya, Chris Cassidy, astronot asal AS melaporkan kepada stasiun pengendali, bahwa air sudah ada sekitar 1-1,5 liter di dalam helm Parmitano.

"Kami belum pernah melihat masalah seperti ini sebelumnya. Kami pun segera menghentikan misi ini dan menginstruksikan untuk kembali ke ISS," kata Karina Eversley, petugas stasiun pengendali ruang angkasa NASA, dalam konferensi pers.

"Ini adalah masalah yang sangat serius. NASA masih menyelidiki penyebab kebocoran berbahaya itu," tambahnya.

NASA juga melaporkan, kondisi Parmitano dalam kondisi baik. "Luca mengalami insiden besar, tapi dia masih bisa tersenyum hari ini," kata pejabat NASA.

Ini merupakan misi kedua Parmitano melakukan jalan-jalan di luar Stasiun Ruang Angkasa. Sementara bagi Cassidy ini adalah misi keenamnya.

"Saya sangat bergantung dengan pakaian ruang angkasa ini untuk bisa bertahan hidup di luar stasiun," kata Parmitano ketika pertama kali melakukan misi

Misi spacewalk ini menugaskan Parmitani dan Cassidy untuk melakukan beberapa perbaikan di stasiun ruang angkasa dan mempersiapkan tempat baru untuk kedatangan modul asal Rusia. (umi)